TIMES MALANG, MALANG – Dalam rangka peringatan 40 Hari Tragedi Kanjuruhan sejak 1 Oktober 2022 lalu, Wali Kota Malang, Sutiaji menginstruksikan seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk menggunakan pakaian serba hitam.

Instruksi tersebut bakal berlaku dua hari, yakni pada tanggal 9 dan 10 November 2022.

"Iya untuk peringatan 40 hari Tragedi Kanjuruhan untuk mengenakan pakaian bernuansa hitam," ujar Sutiaji, Rabu (9/11/2022).

Bukan hanya bagi ASN, akan tetapi Sutiaji meminta untuk seluruh pegawai yang bekerja di lingkungan Pemerintah Kota Malang.

"Ini untuk seluruh ASN dan non ASN dilingkungan Pemkot Malang," katanya.

Ia mengungkapkan, instruksi yang ditujukan kepada seluruh pegawai di lingkungan Pemkot Malang ini sebagai rasa duka cita mendalam atas meninggalnya 135 nyawa di Tragedi Kanjuruhan Malang.

"Ini menjadi simbol duka cita mendalam kami dan juga seluruh elemen masyarakat Kota Malang atas tragedi Kanjuruhan dan dukungan moril kepada para korban, keluarga korban dan proses (hukum) yang kini tengah berjalan," ungkapnya.

Dengan adanya instruksi ini, Sutiaji meminta kepada seluruh Kepala Organiasi Perangkat Daerah (OPD) untuk meneruskan instruksi tersebut kepada seluruh staf dan pegawainya.

"Mohon kepala OPD teruskan informasi ini kepada staf masing-masing," tandasnya.

Sebagai informasi, terdapat dua agenda besar dalam peringatan 40 hari tragedi Kanjuruhan Malang. Pada tanggal 9 November 2022 bakal digelar doa bersama atau tahlilan di Stadion Gajayana Malang. Kemudian, di tanggal 10 November 2022, ribuan Aremania bakal menggelar aksi damai guna menuntut keadilan korban tragedi Kanjuruhan Malang. (*)