TIMES MALANG, MALANG – Dua remaja yang tampil dalam sebuah acara musik underground di Kota Batu menjadi korban pengeroyokan pada Minggu (16/11/2025) kemarin malam. Keduanya merupakan personel band yang diserang oleh sekelompok orang tak dikenal.
Kapolsek Batu, AKP Muhammad Subhan mengatakan, insiden terjadi di Plum Hotel Palereman, Jalan Dewi Sartika Atas, Temas, Kota Batu. Laporan kejadian masuk ke kepolisian pada Senin (17/11/2025) sekitar pukul 00.15 WIB.
“Setelah menerima laporan, kami langsung menindaklanjuti dengan mendatangi lokasi, memeriksa saksi-saksi, dan melakukan visum terhadap korban,” ujar Subhan, Senin (17/11/2025).
Dari penyelidikan awal, polisi menduga ada sekitar 10–15 orang yang terlibat dalam pengeroyokan. Aksi kekerasan itu bermula saat korban Irmanda Putra (22), warga Turen, Kabupaten Malang, sedang tampil di atas panggung.
Tanpa alasan jelas, Irmanda tiba-tiba diserang secara brutal oleh sejumlah penonton. Rekannya, One Regi Febriansyah (22), warga Sumbermanjing Wetan, Kabupaten Malang, yang melihat kejadian tersebut berusaha melerai, namun justru ikut menjadi sasaran pengeroyokan. Kericuhan bahkan berlanjut hingga ke luar lokasi acara.
Irmanda sempat berupaya mengajak para pelaku berdamai. Namun niat itu gagal setelah salah satu pelaku membacok pundaknya.
Mengetahui rekannya terluka parah, Regi segera meminta pertolongan. Irmanda kemudian dievakuasi ke RS Hasta Brata untuk mendapatkan perawatan medis. Polisi masih melakukan penyelidikan dan memburu para pelaku yang terlibat.
“Masih kami selidiki dan memburu para pelaku,” ucapnya.(*)
| Pewarta | : Rizky Kurniawan Pratama |
| Editor | : Imadudin Muhammad |