TIMES MALANG, KEDIRI – Persik Kediri sampai pekan kelima Liga 1 2022/2023 belum sekalipun meraih tiga angka. Akibatnya, posisi tim kebanggaan masyarakat kota Kediri ini terdampar di posisi juru kunci klasemen. 

Di laga terakhir pekan lalu melawan tuan rumah PSIS Semarang, Persik sejatinya bisa mengamankan satu poin namun karena kurangnya konsentrasi skuad Macan Putih, selang 2 menit setelah gol penyama kedudukan yang dicetak Riyatno Abiyoso, PSIS kembali mencetak gol. Mengubah kedudukan menjadi 2-1 untuk kemenangan tuan rumah. 

Jelang menjamu PSS Sleman di stadion Brawijaya, kota Kediri, Selasa, (22/08/2022) gelandang Persik Fitra Ridwan  menambahkan hasil laga terakhir melawan PSIS Semarang sudah dilupakan oleh para pemain Persik. 

"Saya tidak mau bahas itu terlalu lama karena saya mau kita tetap berpikir positif. Memang itu sebuah kesalahan tapi kita sudah bayar mahal kesalahan itu dan kita tidak mau lagi membuat kesalahan yang  seperti itu," ungkap Fitra Ridwan, (22/08/2022). 

Tidak hanya move on, pria yang pernah membela PSS Sleman itu mengajak para pemain lain lebih konsentrasi saat telah mencetak gol. 

"Kita sudah latihan dua tiga hari belakangan. Kita harus lebih konsentrasi lagi di saat kita bisa buat gol.  Kita harus lebih fokus di situ," jelas pemain bernomor punggung 27 itu. 

Menghadapi mantan klubnya, Fitra Ridwan menegaskan hal itu bukanlah suatu masalah. Fokusnya tetap untuk membawa Persik meraih tiga poin. 

Menurut Fitra, selama ini sudah banyak poin Persik yang terbuang karena itu sudah waktunya Persik meraih tiga poin maksimal. Apalagi Persik akan bermain di kandang sendiri. 

"Tetap respek untuk tim lawan tapi saya sudah di  Kediri otomatis profesional di tim ini. Apa pun ceritanya kita harus fokus ke tiga poin itu," tegas pemain kelahiran Banda Aceh itu. 

Musim ini Fitra Ridwan baru bermain tiga kali di Liga 1. Saat musim perdananya di Persik Kediri, musim lalu  Fitra bermain 13 kali di Liga 1 dengan tiga diantaranya tampil selama 90 menit dan mencetak satu gol. (*)