TIMES MALANG, MALANG – Pemandangan antrean calon murid baru terpantau di beberapa SMA/SMK Negeri di Kabupaten Malang, Kamis (5/6/2025). Ini bahkan didapati sejak pagi, sebelum petugas Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) datang ke sekolah. 

Pemandangan ini seperti terlihat di SMAN 1 Kepanjen, dimana puluhan calon pendaftar sudah menunggu panggilan petugas bahkan sebelum gerbang sekolah itu dibuka. 

Usai mendapatkan kartu antrean, mereka lalu berbaris mengular untuk mendapatkan pelayanan petugas dan verifikator pendaftaran. Antrean kehadiran calon murid ini berkaitan dengan PIN (Personal Identity Number) untuk pendaftaran. 

"Sampai hari ini sudah 667 pendaftar yang sudah mendapatkan PIN dan verifikasi berkas pendaftaran di sekolah. Per hari antrean pendaftar dibatasi 200 orang," terang Waka Humas SMAN 1 Kepanjen, Galih Titi Miharja, Kamis (5/6/2025) sore. 

Menurutnya, pengambilan PIN semua dilakukan mandiri calon murid dan pengajuannya secara online mandiri. 

Sedangkan, verifikasi berkas pendaftaran memang dengan cara datang langsung ke salah satu dari 5 sekolah yang disarankan oleh aplikasi setelah pengajuan online. 

Di SMAN 1 Kepanjen, disiapkan setidaknya 10 unit komputer dengan petugas verifikator masing-masing, untuk melayani pemeriksaan berkas pendaftaran calon murid. 

"Jadi, datang ke sekolah itu hanya untuk verifikasi berkas, bukan pengambilan PIN. Alasannya (datang langsung ke sekolah), domisili lebih dekat dan berada di pusat kota Kepanjen," terang Galih. 

Selain itu, dibantu petugas di sekolah, dilakukan unggah berita acara yang diperoleh setelah verifikasi berkas secara mandiri 3 jam setelah PIN diterbitkan oleh verifikator. 

Berkas yang diverifikasi, lanjutnya, untuk memastikan keaslian KK, Akte, SKL, data rapor, Surat Pernyataan Orang tua, dan titik lokasi domisili calon murid yang mendaftar. 

"Pendaftar mendapatkan berita acara verifikasi yang ditandatangani yang mengajukan dan verifikator, kemudian diunggah pada laman spmbjatim.net, 3 jam setelah PIN diterbitkan verifikator," jelas Galih. 

Sementara itu, pendaftar SPMB 2025/2026 yang datang ke SMKN 1 Turen juga sangat banyak. Panitia SPMB di SMKN 1 ini menyiapkan desk pelayanan, yang dipusatkan di hanggar olahraga yang ada di dalam halaman sekolah setempat. 

Sementara itu, Kepala SMKN 1 Kepanjen, Lasmono mengatakan, untuk melayani pendaftaran dan verifikasi berkas calon murid, dibatasi antrean 250 pendaftar setiap hari. 

"Petugas pendaftaran SPMB kami melayani sampai pukul 15.00 WIB tiap hari. Pendaftar akan tetap dilayani saat masa libur cuti bersama tanggal 7 dan 9 Juni 2025," terang Lasmono. 

Untuk diketahui, jadual pendafataran SPMB jenjang SMAN/SMKN ditetapkan pada 2-13 Juni 2025 untuk pengambilan PIN mandiri. Sedangkan, verifikasi berkas dokumen persyaratan ke sekolah selama 2-14 Juni 2025. (*)