TIMES MALANG, MALANG – Nicodimus Wijanarko berhasil menjadi salah satu lulusan terbaik Institut Teknologi Nasional Malang (ITN Malang) tahun ini.
Putra kedua dari pasangan Anton Wijarnako dan Maria Yuniati Ningsi ini menyelesaikan masa studinya selama empat tahun dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) 3.86.
Mahasiswa Arsitektur Fakultas Teknik Sipil dan Perancangan ini membuat skripsi dengan judul Perancangan Superblok di Kota Malang (Arsitektur High-Tech).
Ilustrasi - Prancangan Super Block di Kota Malang (FOTO: Kurnia Amalia Ilmi)
Ia menjelaskan bahwa Malang Super Block merupakan sebuah solusi atas kebutuhan tempat hidup yang meningkat serta kemacetan yang ada di Malang ini. "Stok lahan yang semakin berkurang ini lah yang menyebabkan traffic di Kota Malang meningkat dan getting worse," jelas Nicodimus.
Dalam perancangannya, Nicodimus membuat 4 macam jenis bangunan - hunian vertikal, perkantoran vertikal, pusat komersial vertikal serta area rekreasi terpadu. Sehingga Malang Super Block ini dapat mewadahi kegiatan masyarakat mulai dari komersial, pendidikan, perkantoran serta hunian dalam area yang sama.
"Saya melihat konsep yang saya terapkan ini belum ada di Malang, walaupun di kota-kota besar lain sudah banyak yang menerapkannya," ucapnya.
Tema dari perancangan tersebut ialah High-Tech Architecture. Tiap lantai akan ada ruang terbuka agar sistem sirkulasinya sehat.
Potret para wisudawan terbaik ITN Malang di depat gedung Rektorat ITN Malang (FOTO: Kurnia Amalia Ilmi)
Uniknya, Nicodimus menerapkan konsep Yin Yang pada Perancangan Super Block ini. Ia bermaksud membuat hunian yang stabil dan seimbang. Konsep Yin Yang ini diimplementasikan dengan merancang 2 tower utama dengan dikelilingi oleh bangunan apartemen.
Dengan rancangan ini, dapat membuat hunian yang hemat lahan, sehingga ruas jalan tak lagi sempit.
Sementara Rektor ITN Malang Prof. Dr. Eng. Ir. Abraham Lomi, MSEE menyatakan, pihaknya akan membekali berbagai skill untuk para wisudawan sehingga mumpuni untuk masuk dunia pekerjaan.
"Serta kita juga merekomendasikan para wisudawan untuk bisa mencari peluang hingga keluar pulau jawa," katanya saat ditemui awak media.
Pada perhelatan wisudawan ke 68 ITN Malang periode kedua ini, diwisuda sebanyak 575 mahasiswa. 27 persen dari jumlah tersebut berhasil lulus dengan predikat cumlaude. (*)
Artikel ini sebelumnya sudah tayang di TIMES Indonesia dengan judul: Rancang Superblok Kota Malang, Nicodimus Jadi Wisudawan Terbaik Prodi Arsitektur ITN Malang
Pewarta | : Kurnia Amalia Ilmi (MG-425) |
Editor | : Ronny Wicaksono |