TIMES MALANG, MALANG – Kota Malang dikenal dengan curah hujan yang cukup tinggi, terutama saat memasuki musim hujan. Beberapa wilayah di kota ini menjadi langganan banjir ketika hujan deras turun. Setidaknya ada 10 titik yang kerap mengalami genangan air, bahkan banjir, setiap kali hujan deras mengguyur.

Titik-titik rawan banjir di Kota Malang tersebut antara lain:

1. Jalan Jaksa Agung Suprapto
2. Kawasan Sawojajar
3. Jalan Galunggung
4. Jalan Sigura-gura
5. Jalan MT Haryono
6. Kampung Kayutangan Heritage
7. Jalan Soekarno Hatta*
8. Jalan Mayjend Panjaitan
9. Jalan Veteran
10. Jalan Sumbersari

Genangan air di beberapa titik ini kerap menghambat aktivitas warga, menimbulkan kemacetan, serta berpotensi merusak infrastruktur jalan. Penyebab utama terjadinya banjir di wilayah-wilayah tersebut adalah sistem drainase yang kurang optimal serta tingginya volume air hujan yang melebihi kapasitas saluran.

Tentu sebenarnya pemerintah Kota Malang tidak tinggal diam dalam menghadapi masalah ini. Sejumlah upaya telah dilakukan untuk mencegah dan mengurangi risiko banjir, di antaranya melalui perbaikan dan pelebaran drainase di beberapa titik. Dengan adanya langkah ini, diharapkan aliran air hujan bisa lebih lancar, sehingga banjir dapat dicegah dan ditanggulangi lebih efektif.

Meski begitu, masyarakat tetap diharapkan waspada terhadap potensi banjir, terutama selama musim penghujan yang masih akan berlangsung beberapa bulan ke depan. Untuk mencegah banjir, warga juga dihimbau untuk tidak membuang sampah sembarangan, terlebih di sepadan aliran sungai. Dengan kerja sama antara pemerintah dan masyarakat, diharapkan bencana banjir di Kota Malang dapat diatasi dan diminimalisir. (*)