TIMES MALANG, MALANG – Program Generasi Sehat Indonesia (GESID) menjadi upaya apik AIESEC Indonesia dan Danone Indonesia untuk mendukung masa depan dengan membentuk remaja berkarakter.
Program kolaborasi antara AIESEC Indonesia dan Danone Indonesia yang telah berjalan sejak tahun 2022 itu bertujuan untuk membentuk karakter, tanggung jawab, serta meningkatkan kemampuan edukasi remaja antar teman sebaya yang juga berfokus pada kesehatan dan pemenuhan nutrisi pada remaja agar terhindar dari permasalahan anemia.
Kegiatan ini telah dilakukan hampir di berbagai daerah di Indonesia. Tak ketinggalan, Kota Malang juga mendapatkan kesempatan berharga ini. Pada tanggal 15 Agustus 2023 lalu, Generasi Sehat Indonesia melakukan roadshow bersama 30 Duta GESID dari beberapa sekolah di Malang, yaitu SMAN 6 Malang, SMAN 4 Malang, dan Al-Rifa'ie Gondanglegi.
Project Manager dari AIESEC Indonesia untuk GESID x AIESEC, Ahzami Azka menerangkan, kegiatan ini merupakan upaya bersama untuk membantu menciptakan generasi muda yang lebih berkarakter dan bertanggung jawab dalam menjalani kehidupan sehari-hari.
“AIESEC sebagai organisasi kepemudaan internasional dalam hal ini berkolaborasi dengan Danone yang memiliki tujuan untuk mengembangkan pemuda dan mendukung SDG atau biasa disebut TPB (tujuan pembangunan berkelanjutan). Harapannya, kolaborasi Danone Indonesia dan AIESEC Indonesia dapat mendorong remaja yang akan menjadi penerus dan penggerak melalui program GESID," ucapnya.
Tujuan program ini adalah untuk meningkatkan pemahaman remaja tentang pentingnya kesehatan fisik dan mental, serta membantu mereka menjadi agen perubahan positif di komunitas mereka.
Selain itu, kegiatan ini juga mengintegrasikan media digital sebagai alat penting untuk menjangkau generasi muda. Peserta program diajarkan tentang penggunaan media sosial dan teknologi digital untuk menyampaikan pesan-pesan positif kepada sesama remaja. Dengan kemampuan ini, diharapkan mereka dapat menginspirasi banyak orang melalui platform daring (online).
Health & Nutrition Senior Manager Danone Indonesia, Rizki Pohan menambahkan, Danone Indonesia berkomitmen untuk membawa kesehatan melalui produk bernutrisi ke sebanyak mungkin masyarakat, salah satunya dengan Program GESID.
"Program ini diharapkan dapat berkontribusi dalam memutus rantai permasalahan anemia yang jika tidak diatasi sejak dini atau dalam kondisi remaja, nantinya dapat mengarah kepada permasalahan stunting. Program ini juga dilakukansebagai upaya membantu pemerintah dalam mewujudkan penurunan stunting sebesar 14% di tahun 2024 mendatang. Program GESID mempunyai 3 pilar, Aku Peduli, Aku Sehat, Aku Bertanggung Jawab, dengan format peer education atau konselor teman sebaya yang dikembangkan dengan para ahli gizi dan kesehatan,” kata dia.
Sekolah-sekolah yang berpartisipasi dalam program ini sangat antusias untuk mendorong perkembangan positif para siswa mereka. Para peserta program di SMA Negeri 6 Malang, SMAN 4 Malang, dan Al-Rifa'ie Gondanglegi telah menunjukkan semangat yang tinggi dalam mengikuti kegiatan-kegiatan yang diselenggarakan dalam program ini.
Seorang guru di SMA Negeri 6 Malang, Ulfi mengaku senang melihat para siswa aktif terlibat dalam kegiatan ini.
"Kami sangat senang melihat para siswa kami aktif terlibat dalam kegiatan GESID ini. Mereka belajar banyak tentang pentingnya kesehatan fisik dan mental, serta bagaimana menjadi pemimpin yang baik di komunitas mereka," kata Ulfi.
GESID diharapkan dapat menjadi langkah awal yang penting dalam membentuk generasi muda Indonesia yang lebih sehat, berpengetahuan, dan bertanggung jawab. Melalui kolaborasi antara AIESEC Indonesia dan Danone Indonesia, semakin banyak remaja yang dapat diberdayakan untuk menjadi agen perubahan positif dalam masyarakat. (adv)
Artikel ini sebelumnya sudah tayang di TIMES Indonesia dengan judul: Melalui Program GESID, Danone dan AIESEC Indonesia Dukung Masa Depan dengan Remaja Berkarakter
Pewarta | : Achmad Fikyansyah |
Editor | : Ferry Agusta Satrio |