TIMES MALANG, MALANG – Sebuah film berjudul 'Es Teh Hangat' garapan Rumah Produksi Paradise Pictures berkolaborasi dengan Singhasari Malang dirilis di bioskop Miopic, Kota Malang, Selasa (2/7/2024). 

Film ini berkisah pengalaman sebuah perjalanan yang memikat hati, menyusuri keindahan alam di kawasan Singosari dan Toyomarto, Kabupaten Malang. 

Es Teh Hangat merupakan film karya Mahesa Desaga, sutradara lokal. Menariknya, salah satu tokoh pemeran dalam film ini dibintangi sosok Bupati Malang, HM Sanusi. Bintang pemeran film lainnya, ada Maria Carolina, Leo Zainy, dan David Nebukadnezar. 

Dalam film ini, Anda akan diajak menikmati pesona alam dan kekayaan budaya yang tersembunyi di beberapa destinasi di kawasan Singosari. Mulai dari pesona alam Desa Toyomarto yang menyejukkan hingga Puncak Buduk Asu yang penuh kehangatan.

Pemeran film ini banyak menceritakan kebersamaan keluarga Gatot, Hemas, dan Yosa, dalam perjalanan bertamasya. Di dalam perjalanan mereka yang penuh perdebatan dan kejutan, mereka menemukan sudut-sudut indah Kabupaten Malang yang selama ini tak pernah mereka kunjungi. 

Dalam perjalanan ini, latar belakang pesona alam dan budaya seperti tergambar di kawasan Kebun Teh, Budug Asu, Desa Sumberawan dengan candi dan patirtaannya, Candi Singosari sampai di Museum Singhasari yang berada dekat Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Singhasari. 

"Es Teh Hangat" menghadirkan panorama yang menawan dan kisah yang menghangatkan hati. Di antara segala keindahan yang ditemui tersebut, perjalanan kali ini membawa mereka merenungi makna pentingnya sebagai keluarga.

Dalam penggarapan film ini, juga melibatkan debut kru film yang merupakan pelajar SMK. Salah satunya, dari SMK Muhammadiyah 5 Kepanjen atau SMK Malvocs, Kabupaten Malang. 

Pelajar SMK Malvocs yang baru saja lulus tahun ini tersebut terlibat secara langsung dalam teknik penggarapan film Es Teh Hangat ini. Mereka adalah, Bagus Ramadhan, Noval Kris (kru best boy), M. Vebrianto (asisten sound), Shinta dan Erika, yang membantu di bagian artistik. (*)