TIMES MALANG, MALANG – Workshop Jurnalistik Netizmu digelar Majelis Pustaka Informsai dan Digitalisasi Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Dau, Kabupaten Malang, Jum'at (29/3/24).
Kegiatan bertema 'Jurnalis Profesional dan Berintegritas' ini bertempat di Hall Kapal Garden lantai 3, komplek Sengkaling Kuliner, Dau, Kabupaten Malang. Pesertanya adalah pengguna aktif internet yang selama ini tergantung dalam Netizmu (Netizen Muhammadiyah).
Dalam sambutannya, Ketua Pimpinan Cabang Muhammadiyah Dau, Sukma Jaya, S.Pd.I mengungkapkan, workshop Jurnalistik Netizmu kali ini untuk memperkuat literasi digital, sekaligus kecakapan dalam mengolah informasi yang banyak beredar dunia maya dan media digital.
"Masyarakat kita saat ini telah terbiasa mengakses informasi melalui media sosial. Maka dari itu, kita harus lebih adaptif dan proaktif dalam menjawab tantangan zaman, yakni kebutuhan informasi berbasis digital," terang Sukma Jaya, Jum'at (29/3/2024).
Terlebih, menurutnya Muhammadiyah itu sebagai gerakan amar ma'ruf nahi mungkar, dan tujuan utama dari persyarikatan Muhammadiyah adalah berdakwah. Sehingga, hal ini harus diperkuat dengan literasi dan kecakapan mengolah informasi di ranah digitial.
"Kita sejak dulu sudah sangat familiar dengan dakwah secara lisan dan tulisan. Dengan kemampuan literasi jurnalistik dan media digital ini, akan muncul kader-kader juru dakwah baru. Baik dari lingkungan PCM, ranting, organisasi otonom, dan Amal Usaha Muhammadiyah yang ada," tandas Sukma.
Kegiatan workshop ini diisi dua narasumber, yaitu Ali Sofyan Kholimi, dengan materi pemanfaatan media sosial untuk media informasi Cabang Dau, dan Anies Hidayati, yang menyampaikan materi Citizen Journalism.
Yazid Rofiqi, selaku panitia workshop menerangkan, kegiatan ini merupakan wadah berbagi ilmu penulisan jurnalistik. Selain itu, untuk menghidupkan website yang sudah diluncurkan sebelumnya.
"Harapannya, semua nanti bisa mendigitalisasikan seluruh tulisan tentang kegiatan yang ada," demikian Yazid. (*)
Pewarta | : Khoirul Amin |
Editor | : Imadudin Muhammad |