TIMES MALANG, JAKARTA – Pemerintah Iran mengumumkan bahwa pemilihan presiden Iran awal akan diadakan pada 28 Juni 2024 menyusul wafatnya Presiden Ebrahim Raisi akibat kecelakaan helikopter.
Menurut laporan kantor berita resmi Iran, IRNA, tanggal pemilihan presiden ke-14 tersebut diputuskan setelah pertemuan antara pimpinan otoritas yudikatif, eksekutif, dan legislatif.
Pendaftaran calon presiden akan dibuka pada 30 Mei, dan masa kampanye dijadwalkan berlangsung dari 12 hingga 27 Juni, seperti yang dilaporkan.
Presiden Raisi mengalami kecelakaan helikopter saat dalam perjalanan pulang dari acara peresmian bendungan di perbatasan Iran-Azerbaijan pada Minggu (19/5).
Kecelakaan tersebut juga menewaskan Menteri Luar Negeri Iran Hossein Amir-Abdollahian, Gubernur Provinsi Azerbaijan Timur Malik Rahmeti, dan Imam Ayatollah Ali Hashim dari Provinsi Tabriz.
Mohammad Mokhber, yang menjabat sebagai wakil presiden pertama Iran, ditunjuk sebagai penjabat presiden pada Senin, menyusul kematian Raisi. (*)
Artikel ini sebelumnya sudah tayang di TIMES Indonesia dengan judul: Pemerintah Iran Gelar Pemilihan Presiden pada 28 Juni
Pewarta | : |
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |