https://malang.times.co.id/
Pendidikan

Bersama Dubes Irlandia, RUMPUN Indonesia Dialog Bahas Penguatan Perempuan

Kamis, 30 Januari 2025 - 18:46
Bersama Dubes Irlandia, RUMPUN Indonesia Dialog Bahas Penguatan Perempuan Sesi dialog bersama Wabup Malang dan Dubes Irlandia untuk Indonesia, yang diinisiasi RUMPUN Indonesia, di Ruang Anusapati, Setdakab Malang, Kamis (30/1/2025). (FOTO: Amin/TIMES Indonesia)

TIMES MALANG, MALANG – Dialog bersama tentang penguatan perempuan diikuti Wakil Bupati Malang, Didik Gatot Subroto, bersama Perwakilan Negara Irlandia, yang diwakili Duta Besar Irlandia, Padraig Francis, di Ruang Anusapati Setda Kabupaten Malang, Kamis (30/1/2025). 

Dialog ini diprakarsai LSM Ruang Mitra Perempuan (RUMPUN) Indonesia, yang kini sedang aktif melakukan pendampingan penguatan kepemimpinan remaja perempuan berbasis sekolah dan desa, khususnya di wilayah Kabupaten Malang. 

RUMPUN-Indonesia-2.jpg

Sesi dialog bersama Wabup Malang dan Dubes Irlandia ini, juga diikuti Kepala Dinas P3A Kabupaten Malang, Arbani Mukti Wibowo, dan Kabid SMP Dinas Pendidikan Kabupaten Malang, Nurul Sri Utami. 

Direktur RUMPUN Indonesia, Nila Wardani, dalam sambutan pengantarnya mengungkapkan, program pendampingan terhadap perempuan ini ada tiga tujuan penting. Yakni, sebagai salah satu upaya pencegahan perkawinan anak, mendorong kondisi lingkungan sekolah ramah, serta membangun kapasitas remaja perempuan menuju generasi emas Indonesia. 

RUMPUN-Indonesia-3.jpg

"Program ini diharapkan berkontribusi dalam membangun kualitas generasi muda sebagai sumberdaya manusia masa depan Indonesia, dengan berbagai kegiatan positif yang diwujudkan," terang Nila Wardani, dalam keterangannya kepada TIMES Indonesia.

Berbagai program yang dilakukan tersebut, lanjutnya, menyasar 70 orang remaja putri usia 15-20 tahun, dengan model penguatan berbasis desa, dengan lokus Desa Langlang dan Desa Purwoasri Kecamatan Singosari. Sedangkan, penguatan berbasis sekolah melibatkan pelajar SMPN 3 Singosari dan SMK Graha Madina Singosari. 

Menurut Wardani, untuk program penguatan kapasitas kepemimpinan remaja perempuan ini merupakan pelaksanaan tahap II, dengan dukungan pendanaan dari Kedutaan Irlandia untuk Indonesia. 

Sementara itu, Wakil Bupati Malang, Didik Gatot Subroto mengungkapkan, menyambut baik inisiatif kegiatan yang memberikan ruang bagi perempuan khususnya remaja untuk bisa lebih berkiprah di masa depan yang lebih baik. 

"Ini kegiatan positif yang tentu perlu didukung tindak lanjutnya. Saya sampaikan tadi, bahwa fasilitasi dukungan sudah ada untuk memberdayakan perempuan maupun generasi muda," terang Wabup Malang, Kamis (30/1/2025) siang. 

Ia mencontohkan, dukungan fasilitasi bagi kegiatan perempuan di desa-desa, seperti dalam kegiatan PKK dan Karang Taruna. 

Dalam aspek teknis, lanjutnya, keberadaan perempuan dan anak sudah dinaungi melalui OPD terkait, yakni Dinas P3A Kabupaten Malang. 

"Maka kami menyampaikan rekomendasi, bahwa kegiatan memberdayakan perempuan semacam itu diwadahi sepenuhnya di desa. Apalagi, embrio kegiatan serupa sudah ada, sehingga nantinya bisa diterapkan di desa lainnya," demikian Wabup Malang. 

Usai forum dialog ini, Duta Besar Irlandia untuk Indonesia bersam pegiat RUMPUN Indonesia melanjukan kunjungan dengan remaja sasaran program di tahap I. Yakni, bertemu pelajar SMPN 3 Singosari. 

Saat bertemu para pelajar tersebut, dilakukan sesi penyampaian aspirasi remaja perempuan yang tergabung dalam Kelompok Puan Muda (KPM). Dalam kesempatan ini, ikut mendampingi Kepala Desa setempat dan Camat Singosari. 

Terpisah, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (P3A) Kabupaten Malang, Arbani Mukti menyatakan, program pendampingan yang dijalankan RUMPUN Indonesia ini sebenarnya selaras dengan program Pusat Pembelajaran Keluarga (Puspaga) yang sebelumnya sudah dicanangkan. 

Menurutnya, program Puspaga DP3A Kabupaten Malang punya beberapa Pokja. Diantaranya, Pokja Keluarga, Pokja Ramah Anak dan Konselor Sebaya, juga Pokja Kewirausahaan perempuan. 

"Tentu kami siap saling mendukung dan bersinergi. Keberadaan ormas, termasuk LSM memang sangat kami butuhkan dalam mewujudkan Puspaga ini, mengingat sumberdaya kami sangat terbatas. Selama ini, iiap kecamatan sudah terbentuk Puspaga ini," ujar Arbani Mukti Wibowo. (*) 

Pewarta : Khoirul Amin
Editor : Ferry Agusta Satrio
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Malang just now

Welcome to TIMES Malang

TIMES Malang is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.