TIMES MALANG, MALANG – Politeknik Pembangunan Pertanian Malang (Polbangtan Malang) menerima kunjungan kehormatan dari Para Perwira Siswa (Pasis) Sekolah Staf dan Komando Angkatan Udara (SeskoAU) Angkatan 63 Tahun Pendidikan 2025, Kamis (14/8/2025). Kunjungan ini merupakan bagian dari Kuliah Kerja Pencarian Data Penelitian (KKPDP) dengan tema “Peran TNI AU Dalam Mendorong Kemandirian Bangsa Melalui Swasembada Pangan Guna Mendukung Program Asta Cita”.
Agenda KKPDP ini dirancang sebagai kegiatan lapangan untuk memperkaya wawasan strategis para perwira menengah TNI AU dalam berbagai aspek, termasuk sektor ketahanan pangan nasional yang menjadi salah satu pilar utama dalam mendukung stabilitas dan kemandirian bangsa.
Rombongan Pasis dipimpin langsung oleh Komandan Seskoau, Marsda TNI Dr. Jorry S. Koloay, S.I.P., M.Han., dan disambut hangat oleh Direktur Polbangtan Malang, Dr. Setya Budhi Udrayana, beserta jajaran unsur pimpinan. Dalam sambutannya, Dr. Setya Budhi menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor untuk memperkuat kedaulatan pangan Indonesia.
“Polbangtan Malang senantiasa membuka diri untuk berkolaborasi lintas sektor, termasuk dengan TNI AU, dalam pengembangan sumber daya manusia yang profesional di bidang pertanian dan peternakan. Sinergi seperti ini penting untuk memperkuat kemandirian pangan sebagai bagian dari pertahanan nasional,” ujar Dr. Setya Budhi.
Kegiatan diawali dengan diskusi interaktif di ruang sidang utama, membahas peran perguruan tinggi vokasi pertanian dalam meningkatkan produktivitas pangan, memberdayakan petani, dan mengadopsi teknologi modern di sektor pertanian dan peternakan. Beberapa topik yang mengemuka antara lain pengelolaan sumber daya pertanian yang efisien, inovasi dalam teknologi pakan ternak, dan strategi keberlanjutan usaha peternakan rakyat di tengah tantangan perubahan iklim dan dinamika pasar global.
Setelah sesi diskusi, rombongan melakukan kunjungan lapangan ke sejumlah fasilitas unggulan Polbangtan Malang. Divisi Ruminansia Besar dan Kecil menjadi destinasi pertama, di mana para Pasis mempelajari teknik pemeliharaan dan pengelolaan ternak sapi, kambing, dan domba yang dikembangkan untuk skala petani rakyat maupun industri. Kunjungan berlanjut ke Divisi Unggas, yang menampilkan sistem pemeliharaan ayam pedaging dan petelur berbasis teknologi modern. Agenda diakhiri dengan peninjauan ke Laboratorium Teknologi Pakan Ternak, fasilitas yang memproduksi formulasi pakan bernutrisi tinggi untuk mendukung peningkatan produktivitas ternak.
Marsda TNI Dr. Jorry S. Koloay menegaskan bahwa pangan memiliki posisi strategis yang sejajar dengan sektor pertahanan militer.
“Pangan adalah bagian dari sistem pertahanan yang tidak bisa dipisahkan. Melalui kunjungan ini, kami memperoleh perspektif baru tentang bagaimana perguruan tinggi vokasi pertanian berkontribusi terhadap ketersediaan dan keberlanjutan pangan nasional. Ini menjadi masukan berharga dalam perumusan strategi pertahanan yang holistik,” ungkapnya.
Kunjungan ini diharapkan menjadi titik awal terjalinnya kerja sama yang lebih luas antara Seskoau dan Polbangtan Malang, khususnya dalam bidang riset, pengembangan teknologi, dan pemberdayaan masyarakat di sektor pertanian dan peternakan. Kolaborasi tersebut diharapkan dapat menghasilkan inovasi dan kebijakan yang selaras dengan upaya memperkuat ketahanan nasional melalui swasembada pangan, sejalan dengan misi besar Program Asta Cita. (*)
Pewarta | : Achmad Fikyansyah |
Editor | : Ferry Agusta Satrio |