https://malang.times.co.id/
Wisata

Air Terjun Kapas Biru Lumajang, Surga Tersembunyi di Kaki Atap Pulau Jawa

Kamis, 25 September 2025 - 13:48
Air Terjun Kapas Biru Lumajang, Surga Tersembunyi di Kaki Atap Pulau Jawa Pesona keindahan Air Terjun Kapas Biru Lumajang yang tetap menjadi destinasi favorit wisatawan. (Foto : Abimanyu Satrio Widodo/TIMES Indonesia)

TIMES MALANG, LUMAJANG – Bila biasanya biru identik dengan langit, di Lumajang warna itu justru jatuh dari ketinggian. Air yang deras menuruni tebing-tebing batu karst seakan berubah menjadi kapas lembut yang berkilau kebiruan. Itulah Air Terjun Kapas Biru, begitulah masyarakat sekitar menyebut destinasi wisata menawan ini.

Terletak di Desa Mulyorejo, Kecamatan Pronojiwo, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, air terjun Kapas Biru kini menjadi magnet wisata yang tak hanya memikat wisatawan lokal, tetapi juga turis mancanegara. Berbeda dengan tempat wisata lain, pengunjung akan merasakan suasana hening dan kesejukan alami yang ditawarkan pada tempat wisata ini.

Salah satu daya tarik yang membuat wisatawan betah di tempat ini adalah air terjunnya yang menjulang tinggi dengan aliran air deras. Ketinggiannya diperkirakan mencapai 100 meter, memantulkan kilau jernih kebiruan saat diterpa sinar mentari, menciptakan efek visual yang begitu mempesona.

Konon, julukan Kapas Biru berasal dari tampilan air terjun ini. Air yang jatuh tampak seperti kapas putih yang lembut, sementara kejernihannya yang kebiruan berpadu dengan latar langit biru, menambah keindahan panorama alami.

Menelusuri keindahan Air Terjun Kapas Biru

Air-Terjun-Kapas-Biru-Lumajang-2.jpgMomen wisatawan asing menikmati suasana di Air Terjun Kapas Biru.  (foto: Kapas Biru Waterfall untuk TIMES Indonesia)

TIMES Indonesia sempat berkunjung langsung ke Air Terjun Kapas Biru pada Jumat (19/9/2025). Saat itu, cuaca cerah mendukung perjalanan eksplorasi. Langit Pronojiwo tampak membiru dengan hiasan awan tipis, sementara dari sisi utara tersingkap pemandangan atap Pulau Jawa yang menjulang megah.

Usai memarkir sepeda motor dan membayar tiket masuk, perjalanan menuju air terjun dilanjutkan dengan berjalan kaki melalui jalan setapak. Harga tiket masuk Air Terjun Kapas Biru sendiri terbilang terjangkau, yakni Rp10.000 per orang, dengan tarif parkir sepeda motor Rp5.000 dan mobil Rp10.000.

Kondisi jalan menuju titik air terjun kini sudah tidak se-ekstrem dahulu. Akses jalur terbilang cukup mudah dengan adanya tangga besi baru yang cukup kokoh untuk dilalui wisatawan. Dari pintu masuk, pengunjung hanya perlu menempuh waktu sekitar 30 menit trekking untuk sampai di lokasi.

“Sekarang sudah agak gampang jalannya, ada tangga baru yang memudahkan wisatawan melakukan perjalanan ke tempat ini,” jelas Bagus, petugas loket wisata Air Terjun Kapas Biru, kepada TIMES Indonesia.

Pembangunan tangga tersebut diperkirakan sudah ada sejak awal tahun 2025.

Meskipun demikian, wisatawan tetap diwajibkan berhati-hati dan dalam kondisi tubuh yang prima. Untuk mencapai lokasi, pengunjung harus melewati beberapa jalur trekking yang cukup menantang dengan rute berkelok serta medan yang curam.

Namun, setiap langkah terasa terbayar lunas ketika mata dimanjakan oleh pemandangan lembah di kawasan perbukitan Kecamatan Pronojiwo, lengkap dengan aliran sungai yang berhulu di Gunung Semeru. Letaknya yang berada di tengah hutan lebat menjadikan Air Terjun Kapas Biru bak surga tersembunyi.

Udara sejuk dan segar kian menambah kesan menenangkan, menjadi penawar lelah bagi siapa pun yang ingin sejenak melepaskan diri dari hiruk-pikuk perkotaan.

Hal itu yang dirasakan oleh Alfiyatul Rohma (22), wisatawan asal Lumajang yang kerap berkunjung ke sana. Ia mengaku tak pernah bosan menikmati panorama Kapas Biru.

“Menurut saya, pemandangan di tempat ini tidak pernah membosankan. Hening dan sejuk, cocok sekali untuk menyejukkan pikiran setelah bekerja,” ujarnya.

Terdapat pula beberapa sumber mata air di sekitar air terjun yang dapat langsung diminum usai menempuh perjalanan.

Selain panoramanya yang memanjakan mata, kawasan Kapas Biru juga kerap dijadikan spot favorit para penggemar fotografi. Banyak sudut menarik yang bisa diabadikan, mulai dari aliran deras air terjun hingga hamparan hutan dan lembah di sekitarnya.

Jam Berkunjung ke Air Terjun Kapas Biru

Air-Terjun-Kapas-Biru-Lumajang-3.jpgKejernihan air di Air Terjun Kapas Biru menjadikan magnet bagi wisatawan saat berkunjung ke tempat ini. (Foto: Abimanyu Satrio Widodo/TIMES Indonesia)

Untuk berkunjung ke Air Terjun Kapas Biru, pengunjung diperbolehkan melakukan aktivitas trekking mulai pukul 08.00 WIB hingga 15.00 WIB. Lewat dari pukul 15.00 WIB, pengunjung tidak lagi diizinkan untuk turun demi keamanan perjalanan.

Dengan keindahan alami, suasana yang menenangkan, serta fasilitas yang cukup memadai, Air Terjun Kapas Biru menjadi destinasi wisata alam yang layak masuk dalam daftar wishlist saat berlibur di Kabupaten Lumajang. (*)

Pewarta : Abimanyu Satrio Widodo

Pewarta : TIMES Magang 2025
Editor : Wahyu Nurdiyanto
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Malang just now

Welcome to TIMES Malang

TIMES Malang is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.