TIMES MALANG, MALANG – Jelang 100 hari kerja jajaran Direksi Perumda Tugu Tirta Kota Malang sejak dilantik pada 19 Juli 2024 lalu, progres signifikan sangat terasa dibawah kepemimpinan Priyo Sudibyo sebagai Direktur Utama (Dirut).

Pria yang akrab disapa Bogank tersebut telah berhasil menelurkan berbagai trobosan dan prestasi.

Trobosan dan inovasi dalam mendukung pelayanan prima kepada masyarakat terus digencarkan oleh Dirut Perumda Tugu Tirta Kota Malang, Bogank. 

Terbaru, pada bulan Oktober 2024 lalu, Perumda Tugu Tirta Kota Malang berhasil meluncurkan promo pasang baru. Lewat promo khusus ini, tarif untuk sambungan baru bukan hanya makin murah, tetapi pembayaran juga bisa diangsur.

Syaratnya cukup mudah, calon pelanggan cukup membawa KTP, KK, foto rumah tampak depan, mencantumkan nomor telepon serta nomor saluran pelanggan terdekat. Untuk mendaftar, bisa juga langsung datang ke Kantor Perumda Tugu Tirta Kota Malang.

"Kami berharap warga Kota Malang memanfaatkan spesial promo ini sebaik mungkin. Selagi kita masih ada, karena promo diberikan pada 1.360 pendaftar," ujar Bogank, Kamis (17/10/2024).

Tak hanya itu, selama kepemimpinan Bogank, Perumda Tugu Tirta Kota Malang membuat gebrakan baru dengan meluncurkan program 'Tugu Tirta Sapa Warga'. Terobosan ini, merupakan upaya jemput bola kepada para pelanggan.

Melalui program Sapa Warga ini, Bogank turut terjun langsung ke lapangan hingga menyambangi rumah para pelanggan. Hal ini tentunya, untuk mengurai permasalahan layanan air minum di masyarakat. Permasalahan dan keluhan tersebut pun siap diakomodir oleh Perumda Tugu Tirta Kota Malang.

"Sesuai jargon kami, pantan pulang sebelum pelanggan merasa tenang. Kami terus berupaya jemput bola untuk semakin mendekatkan diri kepada masyarakat," ungkapnya.

Demi memastikan stabilitas distribusi layanan ke seluruh area pelanggan, lanjut Bogank, program Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) juga terus dikebut. Saat ini, Perumda Tugu Tirta Kota Malang berupaya menuntaskan pembangunan SPAM Sumber Sareh dengan debit 50 LPS dan berpotensi melayani 2.525 sambungan rumah. 

"Kita juga akan melakukan pengembangan dua titik SPAM, yakni Sawojajar dan Sumber Merjosari," katanya.

Untuk SPAM Sawojajar dengan debit eksisting 20,61 LPS dan mengalir ke 2.483 sambungan rumah berpotensi memiliki tambahan debit hingga 40 LPS dan bisa mengcover 9.850 sambungan rumah. Sedangkan, dari Sumber Merjosari yang saat ini mengalir debit 25 LPS dan mengcover 3.220 sambungan rumah. Hal ini berpotensi naik jadi 100 LPS dengan mengcover hingga 10.000 sambungan rumah.

"Artinya, jika semua terealisasi, kita bisa punya tambahan debit air 190 LPS dan mengcover 22.375 sambungan rumah," imbuhnya.

Disisi lain, Bogank juga langsung bergerak cepat membangun sinergitas dengan Perumda Tirta Kanjuruhan Kabupaten Malang dan Perumda Among Tirto Kota Batu. Hal ini merupakan prestasi pertama Perumda Tugu Tirta Kota Malang untuk bisa berkolaborasi langsung dengan Perumda Malang Raya. Sehingga, sekarang komunikasi terjalin baik, hubungan menjadi harmonis dan kerjasama berjalan mulus.

Bukan hanya baik ke eksternal, tapi juga kuat di internal perusahaan. Kini, Perumda Tugu Tirta Kota Malang semakin solid dibawah kepemimpinan Bogank. Dalam setiap kesempatan, direksi memupuk kekompakan antar pegawai serta memotivasi untuk terus meningkatkan profesionalitas dan loyalitas. Ini sesuai dengan jargon 'KUAT, BERSINERGI dan TERBAIK'.

Tak heran, jika kemudian Perumda Tugu Tirta Kota Malang berhasil merengkuh prestasi juara pertama PERPAMSI Awards 2024 BUMD Air Minum (Best Performance) di kategori Cluster Big tingkat nasional.

Penghargaan bergengsi ini diberikan berkat soliditas, sinergitas dan profesionalitas yang diraih sejak kepemimpinan Bogank sebagai Dirut Perumda Tugu Tirta Kota Malang.

Selama ini pun, kepemimpinan Bogank dinilai berkomitmen kuat dalam memperbaiki kinerja perusahaan, karena terbukti sukses membawa perubahan hebat pada Perumda Tugu Tirta dalam waktu yang relatif singkat.

Perumda Tugu Tirta juga konsisten mengharumkan nama Kota Malang di tingkat nasional. Direktorat Air Minum Dirjen Cipta Karya Kementerian PUPR mengapresiasi 17 Kota dan Kabupaten terpilih se-Indonesia sebagai pelopor pelaksanaan Rencana Pengamanan Air Minum (RPAM). 

Sebagai salah satu pionir dan pilot project RPAM Nasional, Kota Malang melalui Perumda Tugu Tirta terpilih sebagai salah satunya.
Selain pelopor RPAM dan mewujudkan air minum aman, komitmen Perumda Tugu Tirta sudah tak diragukan lagi. 

Diketahui, air perpipaan Tugu Tirta telah tersertifikasi manajemen mutu dan bersertifikat jaminan produk halal, sehingga sudah memasang logo ISO 9001 2015 (SGS) dan logo Halal Indonesia.

Sejak tahun 2022, Perumda Tugu Tirta telah resmi memiliki sertfifikat Sistem Jaminan Produk Halal (SJPH) untuk air yang didistribusikan bagi pelanggan.

"Kami merupakan BUMD air minum pertama di Indonesia yang mendapatkan sertifikasi halal, setelah melewati tahapan pengujian dan audit yang dilakukan oleh lembaga yang berwenang dan berkapasitas untuk menetapkan air halal,  pada air perpipaan yang distribusikan ke pelanggan," tuturnya.

Hal ini merupakan komitmen dan upaya nyata dari Perumda Tugu Tirta dalam memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat. 

"Kami ingin masyarakat Kota Malang tau bahwa air Tugu Tirta adalah air siap minum yang aman dikonsumsi, karena sudah melalui uji laboratorium, memenuhi standar Permenkes dan pastinya dijamin halal," bebernya.

Perumda Tugu Tirta juga mendapat apresiasi tinggi dari Pengurus Daerah Persatuan Perusahaan Air Minum Seluruh Indonesia (PD Perpamsi) Jawa Timur, karena dinilai berhasil menggelar Silaturahmi BUMD Air Minum se-Jatim, pada 25 September 2024.

Sebanyak 38 direktur BUMD Air Minum hadir dalam kegiatan yang dilangsungkan di Kantor Pusat Tugu Tirta tersebut.

Dalam kesempatan itu, Bogank memaparkan bahwa tantangan yang dihadapi bersama saat ini adalah semangat konservasi lingkungan. Hal itu demi menjaga kelestarian sumber mata air sebagai sumber kehidupan. 

"Kontinyuitas distribusi dan keandalan layanan dari air perpipaan menjadi kebutuhan yang mutlak untuk memberikan pelayanan prima kepada masyarakat. Artinya, BUMD air minum punya peran besar serta berkontribusi dalam meminimalisir dampak kerusakan lingkungan akibat eksploitasi air permukaan karena pengeboran sumur dangkal," ucapnya.

Untuk menggapai target kemajuan bersama, Bogank beserta segenap jajaran di Perumda Tugu Tirta mengaku siap melakukan konsultasi dan pendampingan, melakukan transfer knowledge dengan BUMD air minum lain melalui Total System Solutions (ToSS) Tugu Tirta. (*)