TIMES MALANG, MALANG – Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat memastikan segera ada perbaikan tembok makam di daerah Ketawanggede, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang yang nyaris ambrol.

Hal ini ia pastikan, setelah melakukan sidak bersama camat, lurah dan Dinas PUPRPKP Kota Malang beberapa waktu lalu.

“Ini status tanahnya milik warga, sehingga kita tidak bisa pakai APBD. Tapi, dengan kondisi saat ini, kita busa menyelesaikan sebagian yang prioritas saja dan warga sepakat,” ujar Wahyu, Jumat (16/5/2025).

Tembok yang nyaris ambrol itu, sebenarnya diakibatkan adanya pohon-pohon besar yang menghambat resapan air, sehingga plesengan pun tak kuat menahan.

Tak hanya itu, ia juga akan mencarikan opsi makam baru untuk warga sekitaran Ketawanggede, karena makam di kawasan tersebut sudah penuh.

“Makam Ketawanggede sudah penuh. Jadi kita carikan alternatif makam bagi warga untuk tiga kelurahan,” ungkapnya.

Sementara, Kepala Dinas PUPRPKP Kota Malang, Dandung Djulharjanto mengaku bahwa perbaikan sebagian tembok yang nyaris ambrol dan menjadi prioritas akan dikerjakan secepatnya menggunakan dana isidentil.

“Secepatnya tahun ini, tapi yang prioritas terdampak saja. Ya sekitar 30 meter itu,” katanya.

Jika ingin melakukan perbaikan secara keseluruhan, lanjut Dandung, tak bisa dilakukan tahun ini, melainkan harus menunggu tahun depan. Sebab, perlu dana Rp600 juta untuk perbaikan total atau bangun ulang.

“Diperbaiki dulu, kalau bangun ulang kan harus semuanya, kalau semua ya tahun depan,” ucapnya.(*)