TIMES MALANG, MALANG – Jembatan Bailey Kota Malang yang dibangun sementara sebagai pengganti Jembatan Sonokembang yang ambrol kini telah selesai dipasang dan siap dilalui oleh kendaraan pada Rabu (19/11/2025) pukul 21.00 WIB malam nanti.

Seluruh struktur utama jembatan, termasuk landasan dan akses jalan menuju jembatan, telah diperkuat dengan cor semen. Fasilitas pejalan kaki juga disiapkan dengan pemasangan water barrier di sepanjang sisi jembatan demi menjaga keamanan warga.

Pemkot Malang memastikan jembatan bailey akan mulai dibuka dalam tahap uji coba pada pukul 21.00 WIB khusus untuk kendaraan roda dua. Sementara itu, pembukaan penuh untuk semua jenis kendaraan ringan dijadwalkan pada Kamis (20/11/2025) mulai pukul 06.00 WIB.

Meski begitu, terdapat sejumlah aturan yang wajib dipatuhi pengguna jalan, yaitu kendaraan harus melintas bergantian dari masing-masing arah.

Kemudian, batas maksimal berat kendaraan 10 ton, kecepatan kendaraan dibatasi maksimal 20 km/jam dan mobil angkutan barang dilarang melintas.

Pembina dan Penggerak Karang Taruna setempat, Khoirul Anam, menyampaikan bahwa warga juga akan membantu pengaturan lalu lintas di area jembatan.

“Kendaraan yang melintas bergantian dari kedua arah, sama seperti jembatan darurat sebelumnya. Pengaturannya dibantu oleh warga,” ujar Anam, Rabu (19/11/2025).

Ia mengungkapkan, warga akan berjaga untuk memastikan keamanan pejalan kaki, terutama anak-anak yang kerap melintas di kawasan tersebut.

“Tidak hanya untuk kendaraan, fasilitas pejalan kaki juga disiapkan. Terutama untuk anak-anak, karena cukup mengkhawatirkan,” ungkapnya.

Memasuki musim hujan, warga setempat juga disiagakan untuk mengantisipasi kondisi jembatan yang berpotensi licin.

“Khawatirnya saat hujan jembatan menjadi licin, jadi kami siap sewaktu-waktu,” pungkasnya. (*)