TIMES MALANG, MALANG – Dua kader PDI Perjuangan Kabupaten Malang, HM Sanusi dan H. Gunawan Wibisono, sama-sama resmi mendaftar sebagai bakal calon Bupati Malang melalui DPC PDIP Kabupaten Malang, hari ini, Rabu (8/5/2024). 

Kedua kader parpol kepala banteng ini mendaftar ke desk pilkada DPC PDIP Kabupaten Malang dalam waktu berbeda, selisih hampir 1,5 jam. Petahana Sanusi datang lebih awal, sekitar pukul 14.50 WIB, sedangkan Gunawan datang bersama relawan, pada pukul 16.00 WIB. 

Kedatangan Sanusi diantarkan perwakilan kader dari 33 PAC PDI Perjuangan se Kabupaten Malang, dengan jumlah massa 100 orang lebih. Abah Gunawan diantarkan relawan Poros Perjuangan, dengan jumlah massa lebih banyak dari beberapa komunitas, sekitar 200 orang lebih. 

Sama-sama mendaftar sebagai calon Bupati Malang, ibaratnya PDI Perjuangan Kabupaten Malang kini mempunyai dua 'matahari kembar' kader calon kepala daerah. 

Dalam sambutan saat menerima dua kader yang calon Bupati Malang ini, Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Malang, Didik Gatot Subroto menyatakan, pihaknya melalui Tim Lima Penjaringan Calon Kepala Daerah akan menyerahkan sepenuhnya kepada DPP PDIP. 

Menurut Didik, baik Abah Sanusi maupun Abah Gunawan, sudah memenuhi persyaratan pendaftaran oleh tim penjaringan, sehingga akan diteruskan oleh DPC PDIP Kabupaten Malang kepada DPP PDIP. 

"Keduanya telah memenuhi syarat penjaringan calon kepala daerah. Keputusannya nanti tetap satu, sepenuhnya ada di DPP, dan harus dijalankan semua (kader PDIP)," terang Didik Gatot, Rabu (8/5/2024). 

Sementara itu, disinggung soal adanya dukungan yang diberikan kader PAC sebelumnya kepada petahana Sanusi, Gunawan menyatakan hal itu bagian dinamika organisasi dalam perbedaan pendapat politik. 

Sebaliknya, ia meyakini dukungan kader pada figur siapapun, bukan menjadi faksi yang akan memunculkan perpecahan internal kader. Karena, menurutnya kader PDI Perjuangan sudah dewasa dan berpengalaman, serta dibesarkan dengan berbagai dinamika pandangan politik yang berbeda. 

"Kader PDI Perjuangan pasti akan mendukung untuk kemenangan calon Bupati yang diusung PDIP. InshaAllah, begitu keputusan partai (DPP PDIP) turun, maka semua kader akan menyatu, tegak lurus untuk memenangkan calon yang diusung," demikian Abah Gunawan. (*)