Ekonomi

Infrastruktur KEK Singhasari Capai 65 Persen, 25 Perusahaan dan 300 Animator Siap Gabung

Minggu, 13 Juni 2021 - 19:52
Infrastruktur KEK Singhasari Capai 65 Persen, 25 Perusahaan dan 300 Animator Siap Gabung Pengelola KEK Singhasari, David Santoso ketika menerima kunjungan AMSI Jatim. (Foto: Binar Gumilang/TIMES Indonesia).

TIMES MALANG, MALANG – Progres penyediaan infrastruktur pada proyek nasional KEK Singhasari di Desa Klampok, Singosari, Kabupaten Malang, saat ini mencapai 65 persen.

Selain itu, 25 perusahaan dan 300 animator nantinya siap gabung dengan KEK Singhasari. Hal ini seperti disampaikan Pengelola KEK Singhasari, David Santoso ketika menerima kunjungan AMSI Jatim, Minggu (13/6/2021).

Menurutnya, KEK Singhasari ini nantinya akan fokus pada tiga hal dalam hal ini pariwisata, ekonomi kreatif dan teknologi informasi. Termasuk di dalamnya ekonomi digital.

"Untuk masalah animasi dan film sudah menyasar UMKM animator dan content creator yang akan kita laksanakan pada semester dua tahun ini," ujar David kepada TIMES Indonesia.

Lebih lanjut dia mengatakan untuk merealisasikan hal tersebut juga menggandeng media hingga AMSI Jatim. Yang diwujudkan melalui klaster Media di KEK Singhasari.

Pengelola KEK Singhasari aDavid Santoso Pengelola KEK Singhasari, saat menawarkan klaster media kepada AMSI Jatim. (Foto : Binar Gumilang/TIMES Indonesia).

"Saat ini ekonomi digital yang terus berkembang. Bahkan saat Pandemi tidak terlalu dampak, malahan terus tumbuh," kata Dirut PT Intelegensia Grahatama tersebut.

Selain itu, pihaknya terus membangun komunikasi dengan pemerintah pusat melalui kementerian terkait untuk mengembangkan potensi yang ada di KEK Singhasari.

"Kemarin Menko Marves bapak Luhut dan Menparekraf juga mengunjungi KEK Singhasari. Pada intinya ya situasi masih Pandemi," urainya. Kendati demikian, masih ada kendala dalam penyiapan KEK Singhasari tersebut.

Pengelola KEK Singhasari bPengurus AMSI Jatim ketika meninjau area KEK Singhasari. (Foto : Binar Gumilang/TIMES Indonesia)

"Yang menjadi PR kami adalah infrastruktur, administrasi, kelembagaan dan SDM yang nantinya akan kami penuhi," ungkapnya.

Selain itu juga kata dia ada target yang harus dicapai oleh pengelola. "Untuk tiga tahun ini kami siapkan semuanya sebelum dioperasikan pada tahun selanjutnya," kata David.

Meski masih Pandemi Covid-19, dia optimis KEK Singhasari dapat memenuhi target dan bisa mengoperasikan sesuai dengan yang ditetapkan oleh pemerintah pusat. (*)

Pewarta : Binar Gumilang
Editor : Irfan Anshori
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Malang just now

Welcome to TIMES Malang

TIMES Malang is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.