TIMES MALANG, MALANG – Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat memastikan bonus atlet di gelaran Porprov IX Jatim 2025 sudah dipersiapkan. Bahkan, ia menjanjikan bonus tersebut bisa naik jika para atlet mampu melampaui target.

Wahyu mengatakan, dalam gelaran olahraga terbesar se-Jatim ini, Kota Malang menargetkan mampu meraih 162 emas dan berada di posisi runner up.

“Ini target 121 persen, pasti sesuai. Kita targetnya ya runner up di bawah Surabaya,” ungkapnya.

Untuk bonus atlet, ia menyiapkan nilai Rp40 juta per atlet. Namun, bonus tersebut bisa saja naik jika melampaui target.

“Nilainya Rp40 juta, bisa naik. Ini akan berpengaruh kalau target terlampaui dan akan ada tambahan,” katanya.

Ia juga mengakui bahwa bonus atlet ini merupakan bonus terbesar diantara seluruh Kota/Kabupaten se-Jatim.

“Bonus atlet kita ini lebih tinggi dari Kota/Kabupaten yang ada di Jatim,” katanya.

Sementara, Kepala Disporapar Kota Malang, Baihaqi menyebut bahwa anggaran bonus bagi atlet Porprov Jatim 2025 sudah disiapkan sebesar Rp19,5 miliar.

Anggaran itu diambil dari anggaran keseluruhan untuk kegiatan Porprov Jatim 2025 sebesar Rp64 miliar.

“Anggaran bonus memang paling besar daripada lainnya. Nanti akan kita otak atik disitu jika ada bonus tambahan,” katanya.

Setidaknya, ada 1.142 atlet yang berlaga di Porprov Jatim 2025. Atlet-atlet itu saat ini tengah menjalani puslatkot untuk mempersiapkan diri jelang Porprov Jatim 2025.

“Ini perhatian dari Pemkot Malang untuk mensukseskan target dan acara Porprov Jatim 2025,” ucapnya.(*)