https://malang.times.co.id/
Berita

UIN SATU Tulungagung Dorong Investasi Greenhouse Melon Berbasis Agroteknologi

Senin, 22 Desember 2025 - 18:24
UIN SATU Tulungagung Dorong Investasi Greenhouse Melon Berbasis Agroteknologi UIN Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung menggelar seminar bertajuk Strategi Manajemen Keuangan dan Investasi Greenhouse Melon Berbasis Agroteknologi. (FOTO: UIN Satu)

TIMES MALANG, MALANG – Upaya memperkuat ketahanan pangan nasional berbasis pertanian modern terus dilakukan. KerabaTani Indonesia berkolaborasi dengan Sakatek Kreatif Teknologi dan Pusat Studi Bisnis (PUSBIS) UIN Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung menggelar seminar bertajuk Strategi Manajemen Keuangan dan Investasi Greenhouse Melon Berbasis Agroteknologi, Minggu (21/12/2025).

Kegiatan yang berlangsung di Gedung Pardjanaparamitha UIN SATU Tulungagung itu diikuti ratusan peserta dari berbagai kalangan, mulai dari mahasiswa, petani, pelaku UMKM, hingga komunitas kewirausahaan. Seminar tersebut menjadi wadah berbagi pengetahuan sekaligus penguatan jejaring bisnis di sektor pertanian modern.

Direktur Sakatek Kreatif Teknologi, M. Ilham Nurhakim, mengatakan kolaborasi lintas sektor menjadi kunci dalam menjawab tantangan ketahanan pangan dan kemandirian ekonomi masyarakat. Menurutnya, pertanian modern tidak hanya berfokus pada produksi, tetapi juga harus didukung manajemen keuangan, literasi investasi, dan pengelolaan usaha yang profesional.

“Greenhouse melon berbasis agroteknologi menunjukkan bahwa pertanian bisa dijalankan secara efisien, terukur, dan berkelanjutan. Model ini kami dorong agar petani dan UMKM mampu naik kelas,” ujar Ilham.

Dalam sesi utama, pemateri dari KerabaTani Indonesia, Widya Ayu dan Canserlita Puteri H, memaparkan strategi pengelolaan keuangan serta investasi greenhouse melon yang terintegrasi teknologi. Mereka menekankan pentingnya konsistensi kualitas produksi, efisiensi biaya, serta akses ke pasar premium.
KerabaTani memperkenalkan sistem budidaya melon dalam greenhouse yang didukung teknologi Internet of Things (IoT), hidroponik, dan standar operasional prosedur tanpa bergantung musim. Sistem tersebut dipadukan dengan manajemen sumber daya manusia dan keuangan yang terstruktur guna menekan risiko dan meningkatkan profitabilitas.

KerabaTani Indonesia berdiri sejak 2019 dan mulai mengembangkan budidaya melon pada 2021 melalui proyek percontohan tiga unit greenhouse. Hingga 2025, perusahaan tersebut telah mengelola sekitar 40 unit greenhouse dengan total sekitar 60 ribu tanaman melon di sejumlah wilayah di Pulau Jawa.

Menurut pemateri, satu unit greenhouse seluas sekitar 500 meter persegi mampu menghasilkan omzet yang setara, bahkan melampaui, lahan pertanian konvensional yang jauh lebih luas. Selain itu, usia aset greenhouse yang mencapai lima hingga tujuh tahun menjadikan sektor ini dinilai menarik bagi investor.

Manajer PUSBIS UIN SATU Tulungagung, Doni Fitriyanto, menyampaikan kegiatan ini sejalan dengan peran perguruan tinggi dalam menjembatani dunia akademik dan kebutuhan masyarakat. Ia berharap forum semacam ini mampu melahirkan kolaborasi nyata dan pelaku agribisnis baru.

“Diskusi ini diharapkan berlanjut pada pendampingan usaha dan penguatan kapasitas sumber daya manusia agar adopsi teknologi pertanian dapat berjalan optimal,” kata Doni.

Selain pemaparan materi, seminar juga dimanfaatkan untuk penguatan jejaring kemitraan dan inkubasi usaha. Sakatek menegaskan komitmennya mendampingi UMKM dan petani dari tahap awal hingga pengembangan skala usaha.

Melalui kolaborasi KerabaTani, Sakatek, dan PUSBIS UIN SATU Tulungagung, kegiatan ini diharapkan menjadi langkah strategis dalam mendorong transformasi pertanian modern, memperkuat ketahanan pangan, serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara berkelanjutan. (*)

Pewarta : Zaenal Arifin
Editor : Imadudin Muhammad
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Malang just now

Welcome to TIMES Malang

TIMES Malang is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.