TIMES MALANG, TULUNGAGUNG – Pasangan Gatut Sunu Wibowo dan Ahmad Baharuddin (Gabah) menegaskan bahwa pembangunan infrastruktur jalan di wilayah selatan Kabupaten Tulungagung menjadi prioritas utama dalam 100 hari pertama kepemimpinan mereka setelah resmi dilantik sebagai Bupati dan Wakil Bupati Tulungagung periode 2025–2030.

Komitmen tersebut disampaikan usai penetapan mereka sebagai pemenang Pilkada Tulungagung oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) setempat pada Kamis (6/2/2025) malam. Dalam pernyataannya, Gatut menegaskan bahwa pembangunan infrastruktur, khususnya jalan, menjadi salah satu program unggulan mereka yang sejalan dengan visi dan misi pemerintahan baru.

"Sesuai visi dan misi kami, kami akan melaksanakan pembangunan jalan di Tulungagung selatan," ujar Gatut dalam keterangannya di Tulungagung, Jumat (7/2/2025).

Sebagai langkah awal, perbaikan akan difokuskan pada jalan penghubung Kecamatan Campurdarat hingga jalur lintas selatan yang saat ini mengalami kerusakan parah. Beberapa ruas jalan di kawasan tersebut diketahui sudah bertahun-tahun tidak tersentuh pembangunan, sehingga menghambat mobilitas masyarakat dan wisatawan.

Gatut menekankan bahwa infrastruktur yang memadai di wilayah selatan akan berdampak signifikan bagi perkembangan sektor pariwisata. Kawasan ini memiliki potensi wisata besar yang banyak dikunjungi wisatawan dari luar kota. Namun, kondisi jalan yang buruk menjadi kendala utama dalam pengembangan sektor tersebut.

"Kalau itu tidak diperbaiki lebih dulu, citra Tulungagung di mata nasional kurang baik," jelasnya.

Meski menghadapi tantangan dalam refocusing anggaran, Gatut menyatakan telah berkoordinasi dengan Sekretaris Daerah (Sekda) Tulungagung untuk melakukan efisiensi anggaran. Beberapa pos anggaran yang dianggap kurang prioritas akan dialihkan demi mendukung pembangunan infrastruktur yang lebih mendesak.

"Selain wilayah selatan, kami juga akan melaksanakan visi dan misi lainnya di seluruh Kabupaten Tulungagung," tambahnya.

Sementara itu, Sekda Kabupaten Tulungagung, Tri Hariadi, memastikan bahwa pasangan bupati dan wakil bupati terpilih telah menjalin komunikasi intensif dengan Pemkab Tulungagung terkait percepatan program 100 hari pertama mereka, terutama dalam hal pembangunan infrastruktur.

"Terutama untuk percepatan pembangunan infrastruktur," ujarnya.

Tri juga menegaskan bahwa pihaknya akan mendukung penuh kebijakan pemerintahan baru dalam mewujudkan program prioritas tersebut. Ia mengakui bahwa beberapa penyesuaian dalam struktur pemerintahan akan diperlukan untuk memastikan kelancaran realisasi program 100 hari pertama (*)