TIMES MALANG, MALANG – Puluhan atlet Cabor Muaythai Kota Malang rutin melakukan latihan untuk menyambut Porprov Jatim 2022 mendatang. Latihan dibagi dua model, yakni latihan di masing-masing camp, dan latihan rutin bersama.

Sekretaris Umum Muaythai Kota Malang Rendra Fatrisna Kurniawan menjelaskan bahwa persiapan sebenarnya telah dimulai sejak akhir tahun 2020 lalu.

Persiapan selain melakukan latihan rutin, mereka juga menggelar kompetisi sebagai ajang penjaringan atlet yang ada di Kota Malang.

"Persiapan kita banyak melakukan perubahan startegi. Sebelum pandemi kita ada penjaringan atlet seperti ekshibisi," katanya kepada TIMES Indonesia, Jumat (26/3/2021).

Pemusatan Latihan Kota (Puslatkot) dari KONI Kota Malang direncanakan akan dimulai antara Juni dan Juli 2021. Sementara waktu sambil menunggu kepastian jadwal Puslatkot, pengurus Muaythai setempat melakukan pembinaan kepada para atlet.

Atlet Muaythai yang dimiliki Kota Malang sendiri kini mencapai sekitar 40 atlet kebanggaan. Dari 40 atlet itu, dibagi menjadi tiga lapis. Lapis pertama dan kedua ada 25 atlet. Sedangkan sisanya masuk di lapis ketiga atau cadangan.

"Kita memang melakukan pelatihan intensif pada adik-adik di lapis pertama dan lapis kedua. Lapis cadangan juga kami lakukan pembinaan karena mereka bisa naik ke lapis selanjutnya," tuturnya.

Seperti diketahui, Pelaksanaan Porprov Jatim VII resmi ditunda pada tahun 2022. Sebelumnya, direncanakan pada 2021, namun karena terkendala pandemi Covid 19, maka pelaksanaannya diundur sampai tahun 2022. Hingga kini, Muaythai Kota Malang memiliki sembilan camp. (*)