https://malang.times.co.id/
Pendidikan

Dibanjiri Peminat, SMKN 1 Turen Tampung 756 Siswa Baru

Selasa, 17 Juni 2025 - 16:03
Dibanjiri Peminat, SMKN 1 Turen Tampung 756 Siswa Baru Petugas dan operator SMPB 2025 di SMKN 1 Turen Kabupaten Malang, saat melayani verifikasi pendaftar calon murid. (FOTO: Amin/TIMES Indonesia)

TIMES MALANG, MALANG – Seleksi Pendaftaran Murid Baru (SPMB) jenjang SMAN/SMKN tahun 2025/2026 memasuki hari terakhir pendaftaran mandiri secara online, hari ini. 

Data dihimpun, sejumlah sekolah telah terpenuhi sesuai daya tampung murid baru saat tahap verifikasi PIN beberapa hari sebelumnya. 

Di SMK Negeri 1 Turen misalnya, sejak hari terakhir verifikasi PIN calon murid sudah tercapai jumlah pendaftar melebih daya tampungnya. 

SMPB-2025-di-SMKN-1-Turen-Kabupaten-Malang-2.jpg

"H-2 verifikasi PIN berakhir sudah terverifikasi 754 pendaftar. Sedangkan, daya tampung rombel di sekolah ini totalnya 756 murid untuk tujuh konsentrasi keahlian yang dibuka," terang Waka Kesiswaan SMKN 1 Turen, Ghoniyatul Maziyah. 

Dari pendaftar yang sudah terverifikasi PIN tersebut, menurutnya hampir semua menyatakan pilihan mendaftar di SMKN 1 Turen. 

Sedangkan, dari keterangan informal yang didapatkan calon murid saat menyerahkan berkas pendaftaran, kurang lebih hanya 5 persen menyatakan memilih sekolah lain. 

"Saat verifikasi, kita memang melayani semua pendaftar, baik untuk tujuan SMAN/SMKN. Mayoritas di sini memilih SMKN 1 Turen. Memang ada pendaftar yang berniat mendaftar ke SMKN lain di luar kota. Jumlahnya hanya sekitar 5 persen," jelas Ghoniyatul. 

Di SMKN 1 Turen sendiri, termasuk SMKN dengan pagu rombel banyak. Yakni, membuka daya tampung 108 murid baru untuk tiap-tiap konsentrasi keahlian. 

Selama melayani pendaftar SPMB, pihaknya membuka 10 meja pelayanan dengan masing-masing operator. Sehingga, ini diharapkan lebih memudahkan pelayanan dan mengurangi antrean calon pendaftar. 

Pelayanan verifikasi tiap pendaftar membutuhkan waktu normal 3 sampai 5 menit. Verifikasi lengkap harus dilakukan petugas untuk memastikan berkas pendaftaran sesuai dipersyaratkan. 

"Ada beberapa yang lupa bawa KK dan rapot asli. Yang tidak punya KK karena hilang misalnya, maka harus ada keterangan pihak Kecamatan sebagai pengantar. Juga, konsentrasi keahlian tertentu mensyaratkan surat keterangan kesehatan resmi dari dokter dari pemerintah," terang Ghoniyatul. 

Dikatakan, setiap pendaftar SMKN diperkenankan dengan tiga pilihan program keahlian. 

Pihaknya mengimbau, calon murid baru saat mendaftar untuk benar-benar yakin terhadap konsentrasi keahlian yang dipilih. 

"Kesempatan mendaftar memang ada tiga jalur pendaftaran. Tetapi, untuk pendaftar SMKN, sebaiknya konsentrasi keahlian benar-benar sesuai pilihan. Jangan karena ikut-ikutan temannya," imbau Ghoniyatul. 

Sementara itu, di SMAN 1 Kepanjen, tercatat sebanyak total 760 PIN pendaftar yang sudah terverifikasi petugas pendaftaran. 

"Jumlah total yang mengirim berkas dan terverifikasi PIN hampir dua kali lipat daya tampung di sekolah ini. Jumlah rombelnya 12, jadi kalau terisi semua pagunya 432 murid baru," demikian Waka Humas SMAN 1 Kepanjen, Galih Titi Miharja. 

Dikatakan, untuk sementara tercatat jumlah pendaftar SPMB online tahap 1 pad 16-17 Mei 2025, tercatat sejumlah 293 anak per Selasa (17/6/2025) siang. Dimana, untuk pendaftaran tahap 1 ini yang diterima sejunlah 172 murid. (*) 

Pewarta : Khoirul Amin
Editor : Ferry Agusta Satrio
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Malang just now

Welcome to TIMES Malang

TIMES Malang is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.