TIMES MALANG, MALANG – Periklanan digital menjadi salah satu topik yang tengah hangat dipelajari. Mahasiwa Ilmu Komunikasi Fakulatas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Merdeka (UNMER) Malang pun menggelar Seminar Komunikasi (Senasi) 2019, membahasa tema “Brilliant Advertising: Digital vs Conventional”.
Seminar yang berlangsung pada Kamis (27/6/2019) lalu di ruang PPI, Gedung Rektorat Unmer Malang, Kota Malang, menghadirkan dua narasumber dihadirkan yaitu Direktur Jawa Pos Radar Malang, Kurniawan Muhammad dan Pakar Periklanan, Yufi Firdiansyah.
Direktur Radar Malang Kurniawan menjelaskan periklanan di media cetak sampai saat ini masih bertahan, meski tengah bersaing dengan media digital. Ia pun juga mengakui pihaknya saat ini tengah mencoba merambah iklan digital untuk mengikuti perkembangan era revolusi Industri 4.0.
"Kami tetap optimis karena masyarakat Malang masih membutuhkan koran sebagai media informasi efektif,” kata Kurniawan.
Sementara itu, Pakar Periklanan, Yufi Firdiansyah banyak menyempaikan tips tentang proses kreatif dan kiat-kiat mempromosikan portofolio kepada calon konsumen. Ia mengatakan dunia periklanan turut berkembang seiring dengan kemajuan zaman yang mengarah pada era Revolusi Industri 4.0.
Seminar Senasi 2019 Unmer Malang ini juga diharapkan mampu memotivasi mahasiswa untuk menggeluti dunia advertising dan jurnalistik. Terutama dalam mempromosikan keahlian dan potensi yang dimiliki agar dikenal oleh masyarakat luas.(*)
Artikel ini sebelumnya sudah tayang di TIMES Indonesia dengan judul: Senasi Unmer Malang 2019 Bahas Efektivitas Iklan Konvensional dan Digital
Pewarta | : Imadudin Muhammad |
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |