TIMES MALANG, JAKARTA – Presiden AS, Donald Trump bersih keras akan membeli dan memiliki Gaza, dan menegaskan warga Palestina tidak akan diizinkan kembali ke Gaza.

Bahkan dalam sebuah wawancara, seperti dilansir Daily Mail, dia juga mengatakan bahwa Palestina tidak akan memiliki hak untuk kembali ke Gaza.

Donald Trump menegaskan kembali tekadnya bahwa AS akan mengambil alih Gaza dengan mengatakan warga Palestina tidak akan punya hak untuk kembali.

Presiden berusia 78 itu ditanyai tentang seruannya yang mengejutkan agar AS mengendalikan Gaza selama penerbangannya menuju Super Bowl, Minggu (9/2/2025).

"Saya berkomitmen untuk membeli dan memiliki Gaza," kata Trump di dalam Air Force One. 

Namun presiden menyatakan sejauh menyangkut pembangunan kembali, AS menawarkan sejumlah wilayah kepada di 'negara di Timur Tengah' lainnya untuk dikembangkan.

Dalam wawancara terpisah dengan Fox News, yang direkam sebelum Super Bowl, Trump mengisyaratkan komunitas akan dibangun sedikit jauh dari tempat mereka berada saat ini di mana semua bahaya itu berada.

"Anggap saja ini sebagai pengembangan real estat untuk masa depan," katanya.

"Ini akan menjadi sebidang tanah yang indah," kata Trump kepada pembawa acara Bret Baier.

Namun ketika Bret Baier bertanya apakah warga Palestina akan memiliki hak untuk kembali, Trump menjawab "tidak", "Mereka tidak akan memiliki hak untuk kembali karena mereka akan memiliki perumahan yang jauh lebih baik," jawab Trump.

Ia mengaku berbicara tentang membangun tempat permanen untuk warga Gaza.

"Tetapi jika mereka kembali sekarang, daerah itu tidak layak huni," ujarnya.

Saat berbicara di dalam Air Force One, Presiden Donald Trump mengatakan, bahwa dia berkomitmen untuk membeli dan memiliki Gaza, dan dia menyarankan agar Gaza dibangun kembali melalui negara-negara sangat kaya di Timur Tengah lainnya.(*)