TIMES MALANG, MALANG – KONI Kota Malang tak main main dalam menargetkan peningkatan prestasi di ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) IX Jatim 2025. Apalagi, pada kesempatan ini Malang menjadi tuan rumah dalam ajang besar olahraga se Jawa Timur.
Sekretaris KONI Kota Malang, Joko Purwosusanto mengatakan, pihaknya tengah fokus kepada pemusatan latihan kota (Puslatkot) untuk persiapan Porprov.
Bahkan, ia juga mengajukan ke Pemkot Malang perihal bonus atlet. Ia mengupayakan bonus tersebut meningkat dibandingkan Porprov Jatim 2023 lalu.
“Untuk bonus, perolehan emas ajang kemarin sekitar Rp32,5 juta untuk emas, perak Rp20 juta dan perunggu Rp15 juta. Tahun 2025 ini, insyallah meningkat,” ujar Joko, Kamis (10/4/2025).
Untuk meraih prestasi, lanjut Joko, ia mengaku saat ini pihaknya terus melakukan trobosan untuk mendorong prestasi atlet. Salah satunya, mendorong setiap cabor untuk menjadi juara umum.
“Setiap cabor kita persiapkan menjadi juara umum. Memang target kita adalah juara umum,” ungkapnya.
Meski begitu, ia tak ingin cabang olahraga (cabor) atau atlet terbayang-bayang dulu terkait masalah bonus. Sebab, pihaknya masih akan berupaya penuh untuk menyandingkan prestasi dengan bonus yang setimpal.
“Pastinya ada bonus, tapi untuk saat ini kita fokus pada Puslatkot kepada para atlet. Kita akan pantau dan evaluasi,” ucapnya.
Sebagai informasi, ajang Porprov VIII 2023 yang digelar di empat daerah, Kota Malang menempati urutan ke-3 dengan perolehan 480 poin. Dari situ, ia menargetkan untuk Porprov 2025 ini bisa naik peringkat, setidaknya berada di posisi kedua dari juara bertahan Surabaya. (*)
Pewarta | : Rizky Kurniawan Pratama |
Editor | : Ferry Agusta Satrio |