TIMES MALANG, JAKARTA – Pesawat luar angkasa, Psyche, Kamis (12/10/2023) hari ini akan memulai perjalannya sejauh 3,6 miliar kilometer (km) untuk menuju asteroid yang kaya akan logam, yang juga dinamakan asteroid psyche.
Pesawat ruang angkasa Psyche ini diluncurkan dengan Roket SpaceX Falcon Heavy dari Kennedy Space Center NASA di Florida
Dari pesawat ruang angkasa Psyche ini nantinya diharapkan oleh para ilmuwan akan memberi tahu lebih banyak tentang bagaimana asal mula planet terbentuk.
Psyche adalah misi ilmiah pertama NASA yang diluncurkan dengan roket SpaceX Falcon Heavy .
Asteroid Psyche berada di sabuk asteroid utama antara Mars dan Jupiter.
Dalam perjalanannya, pada bulan Mei 2026, pesawat ruang angkasa Psyche akan terbang melewati Mars dan menggunakan gravitasi Planet Merah untuk melontarkan dirinya ke arah Psyche, menghemat propelan sambil menambah kecepatan dan mengubah arah.
Setelah pesawat ruang angkasa mencapai asteroid pada tahun 2029, ia akan menghabiskan sekitar 26 bulan di orbit, mengumpulkan gambar dan data lainnya.
Para ilmuwan percaya Psyche mungkin merupakan bagian dari inti planetesimal, bahan penyusun planet awal, dan terdiri dari campuran batuan dan logam besi-nikel.
Logam tersebut tidak akan ditambang, hal ini akan dipelajari untuk memberikan para peneliti gambaran yang lebih baik tentang apa yang membentuk inti bumi dan bagaimana planet berbatu terbentuk di tata surya kita.
Manusia tidak bisa menemukan jalan menuju inti planet kita, atau inti planet berbatu lainnya, sehingga mengunjungi Psyche bisa memberikan jendela unik ke dalam sejarah tabrakan dan akumulasi materi yang dahsyat yang menciptakan planet seperti kita.
Psyche adalah misi ke-14 yang dipilih sebagai bagian dari Program Penemuan NASA , yang dikelola oleh Pusat Penerbangan Luar Angkasa Marshall di Huntsville, Alabama. (*)
Artikel ini sebelumnya sudah tayang di TIMES Indonesia dengan judul: NASA Luncurkan Pesawat Ruang Angkasa untuk Misi Sejauh 3,6 Miliar Km
Pewarta | : Widodo Irianto |
Editor | : Ferry Agusta Satrio |