TIMES MALANG, MALANG – PT Brawijaya Multi Usaha (PT BMU), perusahan milik Universitas Brawijaya, resmi meluncurkan anak perusahaan barunya bernama PT Brawijaya Core Indonesia. Peresmian berlangsung di Jakarta bersamaan dengan grand opening BREWiJAYA Coffee and Eatery di Travoy Hub TMII, Jakarta, Senin (7/7/2025). Peresmian ini menandai ekspansi strategis PT BMU dalam memperkuat lini bisnis konsultasi, pelatihan, dan pengembangan sumber daya manusia.

Peluncuran dilakukan secara simbolis oleh Direktur Utama PT BMU Dr. Edi Purwanto, Komisaris Utama PT BMU Dr. Tri Wahyu Nugroho, dan Rektor Universitas Brawijaya Prof. Widodo, di hadapan sejumlah mitra strategis, alumni, dan tamu undangan.

Direktur Utama PT BMU, Dr. Edi Purwanto, S.TP., M.M , menyampaikan bahwa kehadiran PT Brawijaya Core Indonesia merupakan langkah taktis untuk menjawab kebutuhan layanan konsultasi dan pelatihan yang terus berkembang, baik di dalam lingkungan kampus maupun di luar.

“Brawijaya CORE Indonesia berfokus pada training & consulting. Kehadiran anak perusahaan ini cukup mendesak dibuat, karena banyak sekali peluang-peluang training dan konsultan, baik peluang di internal kampus maupun di luar kampus,” ungkap Edi.

Lebih lanjut, Edi menekankan bahwa kampus memiliki kekuatan utama berupa sumber daya manusia (SDM) berkualitas dari berbagai disiplin ilmu. Selama ini, potensi besar tersebut seringkali berjalan sendiri-sendiri tanpa platform kolaboratif yang terintegrasi.

“Reasoning-nya kampus itu sumbernya SDM. Selama ini bergerak sendiri. Saatnya BMU hadir mengkolaborasi potensi-potensi besar SDM kita,” tambahnya.

Dengan pembentukan dalam bentuk anak perusahaan resmi, PT Brawijaya Core Indonesia diharapkan mampu menjangkau lebih banyak proyek profesional, baik dari sektor pemerintah, swasta, maupun internasional.

Pemilihan Jakarta sebagai lokasi peluncuran bukan tanpa alasan. Menurut Edi, pusat pengambilan keputusan proyek-proyek besar nasional umumnya berada di Jakarta, sehingga penting bagi BMU dan anak usahanya untuk memiliki eksistensi langsung di pusat kekuatan ekonomi dan pemerintahan.

“Dilaunching di Jakarta karena pusat proyek-proyek besar diputuskan di pusat,” jelasnya.

PT Brawijaya Core Indonesia akan fokus pada empat bidang utama: konsultasi kelembagaan, riset terapan, pelatihan SDM, dan penguatan tata kelola. Dengan dukungan penuh dari Universitas Brawijaya dan PT BMU, entitas ini ditargetkan menjadi pemain penting dalam ekosistem pelatihan dan konsultasi nasional.

Peluncuran ini sekaligus memperkuat langkah Universitas Brawijaya untuk menghadirkan dampak nyata dari inovasi kampus ke masyarakat luas, melalui unit-unit bisnis profesional dan kolaboratif. (*)