TIMES MALANG, JAKARTA – Bagi generasi muda tidak ada alasan untuk berhenti belajar hanya karena telah lulus sekolah atau kuliah. Sebenarnya, banyak hal di sekitar yang dapat kita jadikan sebagai bahan peningkatan pembelajaran dan upgrade diri agar bisa lebih baik setiap hari.

Istilahnya, kita generasi muda harus terus meningkatkan diri kita sendiri agar tidak ketinggalan, apalagi di era globalisasi yang cukup pesat sekarang ini.

Tidak hanya melalui pendidikan formal saja, tentu ada banyak metode yang dapat kita gunakan untuk meningkatkan pengetahuan serta keterampilan diri, di antaranya:

Pertama, membudayakan membaca setiap hari. Semakin terbiasa membaca, maka hal ini akan berdampak pada keterampilan dalam komunikasi seseorang.

Pada dasarnya dengan lebih banyak buku yang dibaca. Kita akan memperoleh kosakata baru serta pemahaman tentang hal-hal yang belum kita ketahui.

Secara tidak langsung otak bawah sadar kita juga akan mengeksplor masuknya informasi baru hingga membawa pada banyaknya pengetahuan dan mampu dalam menyuarakan ide atau gagasan cemerlang yang kita miliki.

Sebenarnya, kebiasaan membaca tidak hanya baru diterapkan pada saat menginjak di usia muda, melainkan sudah ditanamkan sejak dini.

Kedua, berpartisipasi aktif dalam organisasi atau komunitas. Organisasi merupakan sekumpulan orang yang bekerja sama untuk mencapai tujuan bersama berdasarkan prinsip dan gagasan yang sama.

Organisasi dapat berfungsi sebagai wadah bagi generasi muda yang tertarik pada hal-hal baru. Dengan berorganisasi, seseorang dapat membangun interaksi dengan orang lain, bahkan dengan banyak orang.

Di sisi lain, efek positif dari partisipasi aktif dalam organisasi atau komunitas tentu hal ini bisa mengembangkan minat dan bakat serta memperoleh pengalaman dan pengetahuan yang biasanya tidak didapatkan selama proses pembelajaran di sekolah maupun kuliah.

Dengan aktif berpartisipasi melalui organisasi juga akan membantu menambah hubungan relasi, pengalaman, wawasan, soft skills, kerja sama hingga membantu kita dalam melatih kemampuan leadership dan public speaking, serta dapat menumbuh kembangkan rasa percaya diri dan terbiasa bekerja sama dalam tim. Maka sangat penting, dengan demikian ketika kita memasuki dunia kerja.

Sebagai generasi muda, berpartisipasi dalam organisasi kita akan memiliki pandangan yang lebih terbuka, banyaknya pengetahuan, potensi diri yang lebih besar, mempunyai kemampuan untuk mengatur waktu dengan baik dan memperoleh keterampilan dalam berpikir kritis serta peka terhadap permasalahan-permasalahan yang ada di lingkungan sosial. Dengan cara ini, tentu akan ada banyak hal baru yang akan diperoleh.

Ketiga, kemampuan dalam mengguna teknologi informasi. Kemampuan dalam mengguna teknologi informasi menjadi sangat penting bagi generasi muda di era digital seperti sekarang ini, karena perkembangan teknologi yang pesat telah melibatkan hampir semua aspek di kehidupan kita.

Dengan demikian, maka generasi muda diharapkan mampu dan terampil dalam menggunakan teknologi informasi dengan cara yang efektif dan efisien.

Salah satunya, dapat dilakukan dengan melatih skill pengoperasian komputer ataupun teknologi terkait lainnya mulai dari cara mengoperasikan Microsoft Office, bahasa pemrograman, web, editing foto maupun video, desain grafis dan sebagainya. Saat ini, hampir semua pekerjaan membutuhkan keterampilan teknologi.

Termasuk kemampuan dalam penggunaan gadget dan media sosial dengan bijak. Seperti, cara mengakses serta menyebarkan informasi luas secara positif, mengembangkan imajinasi dengan menjadi content creator, membangun personal branding melalui platform-platform digital dan masih banyak lainnya.

Untuk itu, mulai sekarang kita generasi muda, mari perlahan-lahan perbaiki hidup yang lebih produktif dan terus upgrade diri dengan versi terbaik masing-masing.

Jangan berhenti dan jangan malu untuk terus belajar serta meningkatkan kemampuan diri. Terlepas dengan cara apapun itu selagi berkenaan dengan hal-hal yang positif hingga membuat kita untuk terus berkembang.

Benar seperti yang dikatakan salah satu motivator terkenal di Indonesia yaitu Merry Riana. Setelah buku novel karya Alberthiene Endah "Merry Riana: Mimpi Sejuta Dolar" terbit, namanya mulai dikenal oleh publik Indonesia.

"Jangan jadi anak muda yang labil, banyak maunya tapi hasilnya nihil, tapi jadilah anak muda yang terampil haus untuk belajar, upgrading knowledge and skill."

***

*) Oleh : Erik Juliawan, S. Sos., Anggota Perencanaan Pengembangan dan Pendidikan GenRe Bangka Belitung.

*) Tulisan Opini ini sepenuhnya adalah tanggung jawab penulis, tidak menjadi bagian tanggung jawab redaksi timesindonesia.co.id

*) Kopi TIMES atau rubrik opini di TIMES Indonesia terbuka untuk umum. Panjang naskah maksimal 4.000 karakter atau sekitar 600 kata. Sertakan riwayat hidup singkat beserta Foto diri dan nomor telepon yang bisa dihubungi.

*) Naskah dikirim ke alamat e-mail: [email protected]

*) Redaksi berhak tidak menayangkan opini yang dikirim apabila tidak sesuai dengan kaidah dan filosofi TIMES Indonesia.