TIMES MALANG, MALANG – Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim Malang kembali mencatatkan prestasi gemilang di pentas nasional. Dalam sebuah acara yang berlangsung meriah di Gedung Jaya Suprana Institute, Jakarta, tim Maliki Indisiplinary Journal (MIJ) yang dipimpin langsung oleh Rektor UIN Malang, berhasil meraih penghargaan dari Museum Rekor-Dunia Indonesia (MURI). Prestasi ini mengukir sejarah baru bagi kampus tersebut dengan rekor input artikel terbanyak ke Jurnal Kampus.

UIN Malang dinobatkan sebagai pemegang rekor dengan input artikel terbanyak sebanyak 1.031 artikel hanya dalam waktu satu bulan. Penghargaan ini diberikan langsung oleh tokoh inspiratif Jaya Suprana, yang menyampaikan ucapan selamat dan apresiasi setinggi-tingginya kepada tim MIJ dan seluruh sivitas akademika UIN Malang.

Jaya Suprana mengungkapkan kekagumannya atas dedikasi dan semangat juang yang ditunjukkan oleh Sivitas Akademika UIN Malang. "Saya mengucapkan selamat dan mengapresiasi setinggi-tingginya atas rekor yang diciptakan oleh Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang. Capaian ini bukan hanya menjadi peristiwa pendidikan tetapi juga peristiwa kebudayaan yang sangat bagus," ujar Suprana dalam sambutannya.

Rektor UIN Malang, Prof. Dr. H. M. Zainuddin, MA, juga menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam kepada seluruh mahasiswa dan sivitas akademika atas kontribusi mereka dalam mencapai rekor MURI ini. Menurutnya, prestasi ini merupakan hasil dari kerja keras dan komitmen yang tinggi dari seluruh pihak di UIN Malang.

"Penghargaan ini adalah buah dari kerja keras mahasiswa dan seluruh sivitas akademika UIN Malang. Semoga prestasi ini dapat menginspirasi perguruan tinggi lainnya untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan dan penelitian," kata Prof. Zainuddin.

Prestasi ini menjadi motivasi bagi UIN Malang untuk terus berinovasi dan menghasilkan karya-karya terbaik. Dengan pencapaian ini, UIN Malang menunjukkan komitmen yang kuat terhadap pengembangan ilmu pengetahuan dan penelitian, serta kontribusi signifikan dalam dunia akademik.(*)