TIMES MALANG, MALANG – Peningkatan kapasitas dan kompetensi guru menjadi fokus program Persatuan Guru Nahdlatul Ulama (Pergunu) Kabupaten Malang masa khidmat 2025-2026.

Dalam kaitan ini, Pergunu Kabupaten Malang menggandeng sejumlah perguruan tinggi. Salah satunya bekerja sama dengan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Islam Raden Rahmat (Unira) Malang. 

Perjanjian Kerja Sama (PKS) Persatuan Guru Nahdlatul Ulama Kabupaten Malang dan FISIP Unira Malang telah dilakukan, dalam rangka meningkatan kapasitas guru serta implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi. 

Penandatanganan PKS tersebut dilakukan bersamaan acara pelantikan pengurus PERGUNU Kabupaten Malang, di gedung DPRD Kabupaten Malang, kemarin.

Kerja sama resmi ini turut disaksikan Bupati Malang H. Sanusi, Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Malang, juga Ketua PCNU Kabupaten Malang, KH. Hamim Kholili. Ini sebagai bentuk dukungan terhadap sinergi perguruan tinggi, organisasi profesi guru, dan pemangku kebijakan daerah dalam memajukan kualitas pendidikan. 

Dekan FISIP Unira Malang, Husnul Hakim Sy., M.H. menyatakan, kerja sama ini diharapkan dapat diimplementasikan secara nyata dan berkelanjutan. Bentuk implementasi tersebut diarahkan pada penguatan kapasitas guru, khususnya Guru Bimbingan dan Konseling (BK).

Menurutnya, FISIP Unira Malang posisinya strategis karena menjadi satu-satunya perguruan tinggi di Kabupaten Malang yang punya Program Studi Psikologi. Daya dukung akademik ini diharapkan mampu memberikan kontribusi langsung dalam pendampingan profesional Guru BK di sekolah-sekolah.

“Penguatan kapasitas Guru BK sangat relevan dengan kebutuhan pendidikan saat ini, terlebih sejalan dengan instruksi Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah, bahwa tiap satuan pendidikan idealnya ada minimal dua Guru BK yang profesional dalam mendampingi murid serta membimbing pembentukan karakter siswa,” ujar Husnul Hakim.

Sementara itu, Ketua Pergunu Kabupaten Malang, Abd. Rosyid Asadullah, menyampaikan apresiasi dan menyambut baik terjalinnya kerja sama tersebut. Ia berharap FISIP Unira Malang, khususnya dengan Program Studi Psikologi, dapat berperan aktif mendampingi Guru BK agar semakin profesional menjalankan tugas-tugas pendidikan dan pendampingan peserta didik.

“Pergunu berkomitmen untuk terus meningkatkan profesionalitas guru. Salah satu ikhtiar strategisnya adalah melalui kolaborasi dengan perguruan tinggi, agar peningkatan kompetensi guru dapat berbasis keilmuan dan kebutuhan riil di lapangan,” jelasnya. 

Dukungan kerja sama serupa juga dibangun dengan beberapa kampus lain di Kabupaten Malang. Diantaranya, Universitas Kepanjen, dan STAI Ibnu Sina Kepanjen. (*)