TIMES MALANG, MALANG – Idul Fitri merupakan hari yang penuh kebahagiaan dan kemenangan bagi umat Islam setelah menjalani ibadah puasa selama sebulan penuh di bulan Ramadan. Pada hari ini, umat Islam merayakan hari kemenangan dengan penuh sukacita. Agar perayaan Idul Fitri semakin berkah, mari kita ikuti beberapa amalan sunnah yang bisa dilakukan sebelum dan saat shalat Idul Fitri.

1. Amalan Sunnah pada Malam Sebelum Idul Fitri

Malam sebelum Idul Fitri dikenal dengan sebutan Lailatul Jaza, malam yang penuh dengan rahmat dan ampunan dari Allah Ta’ala. Di malam yang istimewa ini, ada beberapa amalan sunnah yang sangat dianjurkan untuk dilakukan.

• Memperbanyak Takbir
  Sebelum Idul Fitri, umat Islam dianjurkan untuk memperbanyak takbir. Takbir yang biasa dibaca adalah:
  "Allāhu Akbar, Allāhu Akbar, Lā ilāha illallāhu wallāhu Akbar, Allāhu Akbar, Walil lāhil hamd."
  Takbir ini sebagai bentuk kegembiraan atas kemenangan yang diberikan oleh Allah setelah bulan Ramadhan yang penuh berkah.
• Beribadah dan Memohon Ampunan
  Malam Lailatul Jaza adalah waktu yang sangat baik untuk memperbanyak ibadah, berdoa, dan memohon ampunan kepada Allah. Diperbanyak amalan sunnah seperti shalat malam (tahajud), membaca Al-Qur'an, serta berdoa untuk diri sendiri dan umat Islam di seluruh dunia.

2. Amalan Sunnah pada Pagi Hari Idul Fitri

Setelah malam yang penuh dengan ibadah, pagi hari Idul Fitri menjadi waktu yang sangat spesial untuk memulai hari raya dengan penuh keberkahan. Berikut beberapa amalan sunnah yang dapat dilakukan pada pagi hari Idul Fitri:

• Mandi Sebelum Shalat Idul Fitri
  Sunnah mandi sebelum berangkat menuju shalat Idul Fitri. Ini berdasarkan hadis dari Abdullah Ibn Abbas:
  "Nabi biasa mandi pada hari Idul Fitri dan Idul Adha." (Ibn Majah).
  Mandi ini sebagai bentuk penyucian diri dan kesiapan untuk menyambut hari yang penuh berkah.
• Memakai Pakaian Terbaik
  Hari raya adalah saat untuk mengenakan pakaian terbaik yang dimiliki. Hal ini menandakan rasa syukur atas nikmat yang diberikan oleh Allah Ta’ala. Nabi ﷺ dan para sahabat selalu mengenakan pakaian terbaik mereka pada hari raya.
• Menggunakan Parfum 
  Nabi ﷺ juga menganjurkan untuk mengenakan parfum atau wewangian pada hari raya. Ini untuk memperindah penampilan dan menambah kemeriahan suasana.
  "Rasulullah ﷺ memerintahkan kami untuk mengenakan pakaian terbaik dan memberi wewangian terbaik." (HR. Al-Hakim)
• Makan Kurma dengan Jumlah Ganjil Sebelum Shalat
  Sebelum berangkat menuju tempat sholat Idul Fitri, disunnahkan untuk makan kurma dengan jumlah ganjil (tiga, lima, atau tujuh butir). Nabi ﷺ biasa makan kurma dengan jumlah ganjil sebelum melaksanakan sholat Idul Fitri.
  "Pada Idul Fitri, Nabi ﷺ tidak pergi untuk sholat kecuali beliau telah makan beberapa kurma." (Bukhari)
• Membayar Zakat Fitrah
  Sebelum melaksanakan shalat Idul Fitri, umat Islam diwajibkan untuk membayar zakat fitrah. Zakat fitrah adalah kewajiban setiap Muslim sebagai bentuk pembersihan diri dan pemberian kepada mereka yang membutuhkan.

3. Amalan Sunnah Saat dan Setelah Shalat Idul Fitri

Shalat Idul Fitri adalah ibadah yang sangat dianjurkan untuk dilaksanakan berjamaah. Setelah shalat, ada beberapa amalan sunnah yang bisa dilakukan untuk mendapatkan keberkahan lebih.

• Melaksanakan Shalat Idul Fitri
  Shalat Idul Fitri dilakukan dua rakaat tanpa azan dan iqamah, dan dilanjutkan dengan khutbah. Sholat ini merupakan salah satu ibadah penting yang dilakukan berjamaah di lapangan atau masjid.
• Mengucapkan Takbir dan Ucapan Selamat
  Selama Idul Fitri, umat Islam dianjurkan memperbanyak ucapan takbir dan ucapan selamat. Salah satu ucapan selamat yang dianjurkan adalah:
  "Taqabbalallāhu minnā wa minkum" (Semoga Allah menerima amal ibadah kami dan amal ibadah Anda).
• Mengunjungi Keluarga dan Kerabat
  Pada hari Idul Fitri, sangat dianjurkan untuk saling mengunjungi keluarga dan teman-teman. Ini adalah momen yang baik untuk mempererat silaturahmi dan menyebarkan kebahagiaan bersama. Nabi ﷺ sering mengunjungi sahabatnya pada hari raya sebagai bentuk kasih sayang dan saling berbagi kebahagiaan.
• Membagikan Hadiah
  Memberikan hadiah pada hari Idul Fitri merupakan sunnah yang bisa menambah kebahagiaan. Hadiah bisa berupa barang yang berguna, makanan, atau apa saja yang bisa membawa manfaat bagi orang lain.
  Rasulullah ﷺ bersabda: "Berikan hadiah dan kalian akan saling mencintai." (HR. Bukhari)
• Silaturahmi dan Memaafkan
  Hari Idul Fitri adalah waktu yang tepat untuk saling memaafkan. Memaafkan satu sama lain dan membersihkan hati adalah amalan yang sangat dianjurkan pada hari raya ini.

Idul Fitri adalah hari kemenangan yang penuh kebahagiaan dan berkah. Dengan melaksanakan amalan sunnah, baik sebelum maupun setelah sholat, kita tidak hanya memperoleh pahala yang besar tetapi juga mempererat tali silaturahmi dengan keluarga dan teman-teman. Semoga Allah menerima amal ibadah kita dan memberikan keberkahan di hari raya ini. Selamat Idul Fitri, Eid Mubarak! (*)