TIMES MALANG, MALANG – Perumda Air Minum Tugu Tirta Kota Malang memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-51 dengan menegaskan penguatan sinergi Malang Raya serta komitmen terhadap keberlanjutan lingkungan. Puncak peringatan HUT ke-51 digelar pada Kamis (18/12/2025).

Untuk pertama kalinya dalam sejarah Tugu Tirta, peringatan HUT dihadiri langsung oleh tiga kepala daerah Malang Raya, yakni Wali Kota Malang, Bupati Malang, dan Wakil Wali Kota Batu, bersama jajaran direksi BUMD Air Minum se-Malang Raya.

Direktur Utama Perumda Tugu Tirta Kota Malang, Priyo Sudibyo, mengatakan kehadiran para kepala daerah tersebut menjadi simbol kuat kesatuan visi lintas wilayah dalam memperkuat pelayanan air minum bagi masyarakat.

“Kehadiran ini menjadi simbol kuat kesatuan visi lintas wilayah dalam memperkuat pelayanan air minum bagi masyarakat luas,” ujar Priyo Sudibyo.

Ia menegaskan, sinergi Malang Raya yang dikuatkan dalam peringatan HUT ke-51 bukan sekadar seremonial, melainkan komitmen bersama untuk membangun layanan air minum yang andal, aman, dan berkelanjutan dari hulu hingga hilir, melampaui batas administrasi wilayah.

Priyo menyebut usia ke-51 menjadi fase pendewasaan perusahaan dalam memaknai kemajuan. Selain inovasi dan peningkatan teknologi layanan, Tugu Tirta juga menempatkan kesadaran lingkungan sebagai pilar utama keberlanjutan perusahaan.

“Di era modern, kemajuan tidak hanya diukur dari teknologi, tetapi juga dari tanggung jawab terhadap lingkungan,” katanya.

Komitmen tersebut diwujudkan melalui sejumlah rangkaian kegiatan bertema lingkungan. Di antaranya, 51Green Challenge yang digelar pada 4 Desember 2025 melalui kampanye pengurangan sampah plastik dengan gerakan Mbois Bawa Tumbler di lingkungan internal perusahaan.

Penguatan sinergi regional juga dilakukan melalui kegiatan 51nergi Malang Raya pada 11 Desember 2025, berupa pelatihan implementasi Rencana Pengamanan Air Minum (RPAM) bagi BUMD Air Minum se-Malang Raya.

Selain itu, Tugu Tirta melaksanakan Ekspedisi 51nergi pada 13 Desember 2025 dengan menyusuri daerah tangkapan air disertai aksi bersih sampah plastik, sebagai upaya menjaga kelestarian sumber air di hulu.

Ke depan, Tugu Tirta juga akan menggelar Sinergi Mbois Movement dengan tagline “Mbois Bawa Tumbler” di kawasan Car Free Day Ijen pada 28 Desember 2025, yang melibatkan partisipasi masyarakat luas.

Dalam puncak peringatan HUT ke-51, Tugu Tirta juga menegaskan komitmen ramah lingkungan dengan tidak menerima karangan bunga. Sebagai gantinya, para pemangku kepentingan mengirimkan bibit pohon sebagai simbol kolaborasi menjaga keberlanjutan sumber air.

Memasuki usia ke-51 tahun, Perumda Air Minum Tugu Tirta Kota Malang menegaskan komitmennya untuk terus menghadirkan pelayanan air minum yang prima, memperkuat sinergi Malang Raya, serta berkontribusi dalam pembangunan kawasan yang berkelanjutan.(*)