TIMES MALANG, MALANG – Polresta Malang Kota meraih prestasi membanggakan pada puncak Apel Kasatwil Polri 2025 yang digelar di Satlat Korbrimob Polri, Cikeas, Bogor, Jawa Barat. Selama tiga hari pelaksanaan, 24 sampai 26 November 2025, Kapolresta Malang Kota Kombes Pol Nanang Haryono, menerima penghargaan nasional sebagai Polrestabes/Polres Metro/Polresta Terbaik ke-3 Pelaksana Quick Wins Presisi 2025.

Diketahui, apel Kasatwil 2025 merupakan agenda evaluasi dan penyelarasan kebijakan strategis Polri atas program prioritas yang dijalankan para Kepala Satuan Wilayah se-Indonesia. Tahun ini, kegiatan mengusung tema “Transformasi Polri yang Profesional untuk Masyarakat” dan dihadiri para Kapolda, Karo Ops, Kapolres/Polresta/Polres Metro/Polrestabes, serta pejabat utama Mabes Polri.

Kombes Pol Nanang mengatakan, arahan Kapolri menempatkan Apel Kasatwil sebagai ajang konsolidasi untuk menyatukan langkah seluruh jajaran agar tetap dekat dengan masyarakat dan menjaga jati diri Polri sebagai pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat. 

“Apel Kasatwil bukan hanya evaluasi, tetapi juga sarana menyatukan gerak langkah satuan kewilayahan agar tetap membumi dan memahami jati diri Polri,” ujar Kombes Pol Nanang, Rabu (26/11/2025).

Pada puncak acara, Polresta Malang Kota dinilai berhasil menjalankan berbagai inovasi pelayanan publik, mempercepat respons kepolisian, memperkuat upaya pencegahan kejahatan, dan membangun sinergi lintas sektor yang berdampak positif bagi stabilitas Kamtibmas di Kota Malang.

Piagam penghargaan diterima langsung oleh Kombes Pol Nanang. Ia menyampaikan bahwa capaian tersebut merupakan hasil kerja kolektif seluruh personel Polresta Malang Kota, dukungan Forkopimda, dan partisipasi masyarakat. 

“Ini bukan penghargaan pribadi, melainkan buah kerja keras seluruh anggota, kolaborasi para pemangku kepentingan, dan sinergi masyarakat Kota Malang,” ungkapnya.

Sejumlah inovasi yang menjadi indikator penilaian mencakup penguatan layanan berbasis digital, peningkatan patroli dialogis, optimalisasi manajemen pengaduan masyarakat, hingga program edukasi Kamtibmas dan kolaborasi dengan kampus, komunitas, serta pemerintah daerah.

“Kami berkomitmen menjaga soliditas internal sekaligus memperluas kemitraan strategis, terutama untuk menghadirkan pelayanan kepolisian yang cepat, tepat, dan humanis, termasuk perlindungan terhadap perempuan dan anak,” tandasnya. (*)