TIMES MALANG, PACITAN – Prestasi membanggakan kembali ditorehkan tiga siswa SMAN 1 Ngadirojo Pacitan. Apalagi ini di tingkat provinsi. Ketiganya berhasil melaju ke babak grand final ajang Duta Pelajar Anti Narkoba (DPAN) Jawa Timur 2025 di The Southern Hotel Surabaya pada Minggu, 2 Februari 2025 lalu.
Ketiga siswa tersebut adalah Shelvina Mareniar Zahwa, Syaffa Anaya Putri, dan Almira Andriyani Nursita. Ketiganya masih duduk di kelas X dan berhasil mengalahkan banyak peserta lain dalam ajang bergengsi yang bertujuan mencetak generasi muda berintegritas dan berperan aktif dalam pemberantasan narkoba.
Ajang DPAN Jawa Timur bukanlah sekadar kompetisi biasa. Proses seleksinya cukup ketat, dimulai dari tahap pendaftaran, seleksi administrasi, tes kemampuan dasar (TPS), wawancara, hingga karantina. Setiap peserta diuji dalam berbagai aspek, termasuk kemampuan berkomunikasi, berpikir kritis, serta komitmen terhadap nilai-nilai moral.
Dengan persiapan matang dan dukungan penuh dari pihak sekolah, ketiga siswa SMAN 1 Ngadirojo Pacitan berhasil melewati setiap tahapan dengan hasil yang membanggakan. Kepala SMAN 1 Ngadirojo Pacitan pun memberikan apresiasi atas perjuangan mereka.
“Kami sangat mendukung penuh setiap langkah dan perjuangan siswa-siswa kami. Keikutsertaan mereka di ajang DPAN Jawa Timur ini bukan hanya membanggakan, tetapi juga mengajarkan nilai-nilai penting seperti integritas dan keberanian untuk memerangi narkoba,” ujar Kepala SMAN 1 Ngadirojo Pacitan Drs. Budi Suryanto, MM.Pd dalam kesempatan terpisah, Kamis (13/3/2025).
Syaffa Anaya Putri, salah satu peserta yang berhasil melaju ke babak grand final, mengungkapkan harapannya melalui ajang seleksi tersebut.
“Dengan menjadi Duta Pelajar Anti Narkoba, kami berharap dapat memberikan kontribusi nyata untuk Indonesia. Kami ingin menciptakan generasi muda yang tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga memiliki moral dan mental yang kuat. Kami ingin menjadi contoh bagi teman-teman sebaya agar mereka sadar akan bahaya narkoba,” ujar Syaffa.
Keberhasilan para siswa SMAN 1 Ngadirojo Pacitan dalam ajang Duta Pelajar Anti Narkoba itu tidak hanya mencerminkan prestasi individu, tetapi juga membuktikan bahwa generasi muda memiliki peran penting dalam upaya pemberantasan penyalahgunaan narkoba.
Ajang Duta Pelajar Anti Narkoba ini menjadi bukti bahwa siswa SMAN 1 Ngadirojo Pacitan dapat berperan aktif dalam pembangunan bangsa. Tidak hanya berprestasi secara akademik, mereka juga harus menjadi contoh moral bagi generasi mendatang. (*)
Artikel ini sebelumnya sudah tayang di TIMES Indonesia dengan judul: Tiga Siswa SMAN 1 Ngadirojo Pacitan Masuk Grand Final Duta Pelajar Anti Narkoba Jatim 2025
Pewarta | : Yusuf Arifai |
Editor | : Ronny Wicaksono |