TIMES MALANG, JAKARTA – Gelandang Timnas Portugal, Bruno Fernandes mengaku 'tak senang' dengan penyelenggaraan Piala Dunia 2022 yang dihelat di Qatar bulan ini.

Berbicara setelah membantu Manchester United menang 2-1 atas Fulham akhir pekan kemarin, Bruno melempar kritik pada beberapa aspek jelang pesta akbar sepakbola tersebut.

"Kita tahu tentang situasi seputar Piala Dunia, apa yang terjadi selama beberapa pekan terakhir, beberapa bulan terakhir, soal orang-orang yang mati di pembangunan stadion, kami tak senang sama sekali soal itu," tegasnya.

Piala Dunia 2022 di Qatar juga menjadi kali pertama even ini digelar di periode musim dingin, tak seperti lazimnya digelar pada musim panas saat jeda kompetisi. Ini pula yang menjadi sorotan Bruno Fernandes.

"Ini sejatinya bukan waktu di mana kami ingin memainkan Piala Dunia. Saya rasa untuk setiap orang, pemain dan fans, ini bukan waktu terbaik. Anak-anak masih sekolah, orang-orang masih bekerja dan timing-nya bukan yang terbaik untuk menyaksikan laga," imbuhnya.

Menurut gelandang berusia 28 tahun itu, sepakbola harusnya adalah untuk semua orang. Semua orang harus terlibat di Piala Dunia, karena itulah artinya 'dunia'.

"Ini untuk semua orang, tak peduli mereka siapa. Untuk Piala Dunia, ini lebih dari sepakbola - inilah pesta untuk fans, pemain, sesuatu yang menyenangkan untuk ditonton dan harusnya digelar dengan cara lebih baik," katanya.

Timnas Portugal  akan melakoni penampilan kedelapan mereka di Piala Dunia. Mereka belum memenangkan hadiah tertinggi dalam sepakbola ini. Penampilan terbaik mereka di Piala Dunia adalah pada edisi 2006 ketika mereka mencapai semifinal sebelum digulingkan oleh Prancis. 

"Semua pemain yang saya panggil datang dengan rasa lapar untuk menang dan menjadikan Portugal juara dunia, termasuk Ronaldo," kata pelatih Fernando Santos seperti dikutip AFP.

Pelatih yang membawa Portugal meraih kejayaan Euro 2016 di Prancis itu meninggalkan gelandang Paris Saint-Germain Renato Sanches dari skuad, dan membawa gelandang Wolves Matheus Nunes sebagai gantinya.

"Yang paling penting adalah para pemain yang akan pergi ke Piala Dunia. Ke-26 pemain (yang terpilih) berpikir bahwa keadilan telah ditegakkan, dan mereka yang tidak pergi, sebaliknya," ucapnya.

Daftar Pemain Portugal untuk Piala Dunia 2022 Qatar:

Kiper: Diogo Costa (Porto), Jose SA (Wolves), Rui Patarico (Roma).

Belakang: Joao Cancelo (Manchester City), Diogo Dalot (Manchester United), Pepe (Porto), Ruben Dias (Manchester City), Danilo Pereira (PSG), Antonio Silva (Benfica), Nuno Mendes (PSG), R. Guerrerio (Dortmund).

Tengah: Bruno Fernandes (Manchester United), Bernardo Silva (Manchester City), Ruben Neves (Wolves), William (Real Betis), Palhinha (Fulham), Vitinha (PSG), Otavio (Porto), Matheus Nunes (Wolves), Joao Mario (Benfica).

Depan: Cristiano Ronaldo (Manchester United) Joao Felix (Atletico Madrid), Rafael Leao (AC Milan), Ricardo Horta (Braga), Andre Silva (RB Leipzig), Goncalo Ramos (Benfica).

Portugal diunggulkan di Grup H bersama Uruguay, Ghana, dan Korea Selatan. Meski bukan grup yang mudah, Portugal diyakini akan memenangkan babak grup, mengingat kedalaman skuad mereka. 

Bruno Fernandes sendiri diperkirakan bakal turun saat Timnas Portugal menghadapi Ghana di laga perdana Piala Dunia 2022 pada 24 November, sebelum bersua Uruguay dan Korsel. (*)